WASPADA VIRUS CORONA

Pemkab Bintan Pastikan Dua Turis asal Wuhan Cina Negatif Virus Corona

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Plt. Gubernur Kepri H. Isdianto menyambut secara langsung kedatangan 76 Wisatawan Perdana 2020 di Terminal Ferry Bandar Bentan Telani Bintan Resort Lagoi, Kabupaten Bintan, Rabu (01/01) pagi. Isdianto secara langsung mengalungkan bunga dan memakaikan tanjak kebesaran kepada tamu wisatawan mancanegara pertama yang berasal dari USA. Pemkab Bintan menegaskan dua turis yang diduga mengidap virus Corona terbukti negatif. Foto ilustrasi.

Penderita di Singapura dilaporkan mengalami sakit tenggorokan saat dalam penerbangan tetapi tidak mengalami demam. Pria itu menderita demam pada hari berikutnya dan mulai batuk dan radang tenggorokan.

Ketika dia pergi ke SGH, Rabu, dia segera diisolasi, didiagnosis menderita pneumonia (radang paru). Ia kemudian diidentifikasi ke Kementerian Kesehatan, sekitar pukul 10 malam dan dinyatakan positif terkena virus 2019-nCoV itu, Kamis sore, pukul 18.00 waktu setempat (19.00 WIB)

MOH mengatakan, pihaknya akan mengidentifikasi sekitar 30 penumpang pesawat yang berada satu penerbangan dengan pria tersebut, terutama yang duduk dua baris di depan dan dua baris di belakangnya.

Sembilan satu rombongan telah diidentifikasi, termasuk putranya yang berusia 37 tahun dan masuk dalam tiga orang yang dicurigai sebelumnya. Sedangkan delapan lainnya telah meninggalkan Singapura.

Pihak berwenang akan menghubungi negara China untuk mengidentifikasi mereka.

The Straits Times menyebutkan, rombongan pria ini tinggal di Hotel Shangri-La’s di daerah wisata Pulau Sentosa.

Pemerintah meminta agar masyarakat negara singa itu tidak panik karena pasien itu dipastikan tidak akan mengancam kesehatan publik.

MOH juga menyampaikan bahwa seorang perempuan berumur 53 tahun dari China juga dicurigai terpapar melalui tes awal.  Saat ini, wanita tersebut sedang menjalani tes lanjutan untuk memperkuat asumsi mereka.

Menurut MOH, sejauh ini ada 28 orang yang dicurigai terjangkiti mulai dari bayi berusia satu tahun hingga manula umur 78 tahun.

Sebanyak tujuh orang yang sebelumnya dicurigai terinfeksi virus tersebut telah dinyatakan negatif.

Pemeriksaan Diperluas

Para petugas medis memasang pakaian lengkap untuk menghindari virus corona (The Straits Times)

Pejabat kementerian, Associate Professor Vernon Lee menerangkan seluruh langkah akan diambil untuk mencegah virus corona menyebar lebih luas. Dipastikan belum ada warga yang tinggal di Singapura tertular virus berbahaya ini.

Singapura telah mengambil langkah pencegahan, salah satunya dengan memperketat pemeriksaan di bandara. Pemeriksaan temperatur tubuh di Bandara Internasional Changi dilakukan untuk melihat apakah ada yang demam, batuk, hingga kesulitan bernapas.

Mulai Jumat hari ini, pemeriksaan akan diperluas di pelabuhan dan perbatasan darat Singapura-Malaysia.

Halaman
123

Berita Terkini