VIRUS CORONA

Hari ke-7 Masa Observasi, Salam Sehat dari Natuna, Begini Kondisi Kesehatan Tim Medis dan Mahasiswa

Penulis: Beres Lumbantobing
Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

WNI dari Wuhan olahraga pagi

Selain belasan dokter spesialis, Kemenkes juga telah menyiapkan tujuh orang tim psikologi yang sudah bergabung di Ring 1.

Hal itu untuk memberikan layanan psikologi bagi seluruh warga yang diobservasi, dan akan tetap tinggal mendampingi sampai dengan dinyatakan selesai masa observasi.

Kemenkes Buka Posko Layanan Informasi

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia membuka posko layanan informasi dan kesehatan bagi masyarakat Natuna di bibir Pantai Piwang, Ranai, Natuna, Jumat (7/2/2020).

Posko kesehatan tersebut didirikan untuk membantu warga dalam memberikan informasi terkait virus corona serta layanan kesehatan bagi warga sekitar.

Kepala pos kesehatan, Rizal mengatakan bahwa posko yang beroperasi terhitung hari ini, telah melayani beberapa warga yang bertanya tentang virus corona.

"Hari ini kami sudah menerima 4 orang warga yang berkonsultasi dengan tim. Mereka bertanya seputar pemahaman terkait apa itu virus corona dan bahkan ada yang konsultasi pada tim dokter psikologi," ujar Rizal yang juga yang merupakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna itu.

Ia menyebutkan saat ini posko telah memiliki layanan kesehatan pemeriksaan dan konsultasi.

"Ada tim dokter psikologi, dr Hernita ada dokter umum, Cahyo serta perawat yang selalu berjaga di posko," ujarnya.

Rizal mengatakan, layanan posko informasi dan kesehatan dibuka dari pukul 8 pagi hingga pukul delapan malam.

"Jadi bagi warga yang ikut berkonsultasi ataupun ingin mendapatkan informasi, silahkan berkunjung ke poskoh yang telah kita sediakan," ucapnya.

Kementerian Kesehatan RI melaporkan 238 orang Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjalani masa observasi di Natuna dalam keadaan sehat.

Dari laporan resminya, Kemenkes menyebut tidak ada kenaikan subu tubuh yang dialami WNI dari China hingga awak pesawat.

"Kondisi terkini ratusan WNI sudah menunjukkan kesehatan yang jauh dari indikasi virus corona," ujar Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Anung Sugihantono di Mako Lanal, Natuna Kamis (6/2/2020).

Menurutnya, Kemenkes memperhatikan konteks kesehatan sesuai standar yang diatur WHO. Selain memeriksa kondisi kesehatan 238 WNI dari China, Kemenkes juga mengecek kesehatan 5 orang tim Aju serta 48 crew pesawat dengan total 285 orang.

Pemeriksaan yang dilakukan 2 kali dalam satu hari itu sudah semakin baik. Selain memeriksa kondisi kesehatan sejumlah WNI dari China, pihaknya juga memperhatikan keluhan yang dialami oleh WNI yang menjalani masa observasi itu.

Halaman
1234

Berita Terkini