"Belum diketahui penyebab kematian korban, hingga mayatnya ditemukan di kali tersebut. Namun menurut keluarganya, korban sudah tak pulang sejak Senin (30/3/2020) sore," kata Eko.
• Cara Aman Keluar Rumah saat Belanja di Tengah Wabah Covid-19, Jangan di Jam Sibuk
Eko mastikan tidak ada tanda-tanda mencurigakan pada tubuh korban.
Tapi memang, berdasarkan penuturan pihak keluarga, korban akhir-akhir ini sudah mulai agak pikun.
Hal ini diakui karena korban diketahui sering mandi di kali meski di rumah ada sumur.
• Kenali Gejala Awal Terinfeksi Virus Corona, Lengkap dengan Cara Pencegahannya
Mulut Berbusa
Sebagai tambahan informasi, pada hari yang sama sesosok mayat juga ditemukan di depan teras minimarker di Jalan RA Kartini, Kecamatan Kebomas, Gresik.
Melansir dari SURYAMALANG.com, korban adalah Jaelani (60).
• Video Cover Lagu Aisyah Istri Rasulullah Kuasai Trending Youtube, Nissa Sabyan hingga Aviwkila
Pria yang sehari-harinya berprofesi sebagai tukang becak ini ditemukan sudah tak bernyawa oleh satpam minimarket dengan mulut mengeluarkan busa dan hidung mengeluarkan darah.
Satpam mengaku sempat melihat korban muntah-muntah pada Senin (30/03/2020) malam sekira pukul 21.00 WIB.
Lalu pada pukul 23.00 WIB korban juga terlihat kembali muntah-muntah.
• Kenali Gejala Awal Terinfeksi Virus Corona, Lengkap dengan Cara Pencegahannya
Hingga pada Selasa (31/03/2020) pukul 05.10 pagi harinya, satpam menemukan korban terlentang tak bernyawa.
Satpam pun coba membangunkan, namun tubuh korban sudah kaku.
Kanitreskrim Polsek Kebomas, Iptu Muhammad Sujai mengatakan pihaknya tidak menemukan tanda kekerasan di tubuh korban.
• Hari Ini, Hanya Ada 4 Trip Pelayaran Batam - Singapura PP dari Pelabuhan Internasionl Sekupang
"Kami menemukan obat-obatan di baju korban. Diduga obat-obatan itu merupakan obat untuk penyakit jantung," kata Sujai.
Pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah.
"Jadi, almarhum segera dimakamkan," imbuhnya.
(*)