Baca tanpa iklan
TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Sejumlah warga RT 01/RW 01 Desa Gunung Kijang Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri mendatangi Kantor desa, Selasa (12/5/2020).
Mereka berkumpul didepan kantor desa, sebagian perwakilan melakukan pertemuan tertutup di dalam kantor desa untuk membuat kesepakatan.
Kedatangan warga dikarenakan belum meratanya penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Pemkab Bintan untuk warganya.
Mereka berinisiatif datang ke kantor desa untuk memperjelas masalah bantuan Covid-19 tersebut.
Camat Gunung Kijang, Arif Sumarsono menjelaskan, permasalahan disebabkan pada pendataan tahap awal ada beberapa KK yang belum sempat terdata.
Ketua RT setempat, Ferdianus Yohanes kata Arif, sudah berusaha menjelaskan kepada warganya. Namun warga ingin mendengarkan langsung dari pihak Kabupaten Bintan.
"Warga maunya yang menjelaskan dari pihak dinas terkait. Gak cukup kalau RT saja yang menjelaskan," tuturnya.
Arif menuturkan, pada pertemuan itu hadir kadis sosial, kadis PMD dan perwakilan dari masyarakat.
"Alhamdulilah sudah clear,"ujarnya. Arif juga menambahkan, warga yang belum menerima BLT akan segera diusulkan untuk menerima pada tahap selanjutnya.
"Jadi tetap akan menerima bantuan," ucapnya.
• Pemeran Drakor The World of The Married Kembali Terlibat Skandal, Agensi Jeon Jin Seo Minta Maaf
• Warga Karimun Ditemukan Tewas Gantung Diri, Cerita ke Teman Sebelum Tewas, Diduga Persoalan Hidup
Ketua RT setempat juga sudah menyerahkan data perbaikan sebanyak 62 KK untuk diverifikasi kembali oleh tim Dinsos Bintan.
Bila memenuhi syarat, warga yang berhak akan menerima bantuan tersebut.
Keluhan BLT Warga Bintan Timur
Warga di Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri mengeluhkan proses penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang di salurkan Pemkab Bintan sejak Jumat, (8/5/2020) kemarin.
Keluhan warga setelah mereka sama-sama didata, namun bantuan yang diterima tidak serentak diterima.