VIRUS CORONA DI BATAM

UPDATE Kasus Covid-19 di Batam, Total Pasien Berhasil Sembuh 98 Orang, 71 Lainnya Masih Dirawat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi covid-19. Saat ini sebanyak 98 pasien covid-19 di Batam dinyatakan sembuh dari penyakit corona.

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Hingga saat ini sudah ada 98 pasien Covid-19 di Batam yang dinyatakan sembuh.

Sementara total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Batam sebanyak 181 orang.

"Sementara yang masih dirawat 71 pasien. Sesuai laporan, keadaan pasien dalam kondisi stabil,” ujar Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam, Muhammad Rudi, Senin (15/6/2020).

Diakuinya dari banyaknya pasien yang sembuh, mereka sudah menjalani swab tenggorokan sebanyak dua kali.

Hal ini guna memastikan pasien benar-benar sembuh.

“Setelah sembuh, kita antar mereka pulang ke rumah untuk menjalani proses karantina mandiri selama 14 hari,” ujarnya.

BREAKING NEWS - Siang Ini, RSBP Batam Pulangkan 2 Pasien Covid-19 Sembuh, Ibu dan Anak

PROFIL Lettu PnB Apriyanto Ismail, Pilot Hawk 200 yang Selamat Saat Pesawat Jatuh di Kampar

Ia kerap mengingatkan jajarannya tetap menyisir warga yang memiliki riwayat kontak dengan pasien.

Hal ini dilakukan agar tidak menjadi carrier untuk memperluas permasalahan Covid-19 di Batam.

“Inilah pentingnya kita lakukan penyisiran,” ujarnya.

Ia mengapresiasi semua pihak terkait banyaknya pasien yang sembuh tersebut.

Hal ini membuktikan Batam terus bekerja menangani virus penyerang sistem pernapasan tersebut.

"Harus tetap jalankan protokol kesehatan,” ujarnya.

Ia menambahkan pihaknya juga terus mengedukasi warga agar tetap menjalankan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, jaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

Pasien Sembuh di Batam Terus Bertambah

Tim Gugus Tugas Covid-19 Batam mengumumkan adanya 11 pasien positif covid-19 yang dinyatakan sembuh, Minggu (14/6/2020).

Dalam rilis tersebut disebutkan, pasien sembuh tersebut merupakan pasien positif dengan kasus nomor 44, 54, 69, 74, 84, 94, 95, 110, 116, 118, dan 121.

Semua pasien berhasil sembuh tersebut merupakan pasien berstatus orang tanpa gejala (OTG).

Berikut ini, daftar pasien sembuh berdasarkan rilis Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam :

1. Pasien Kasus 44

Berdasarkan hasil swabnya bahwa pasien kasus nomor 44, berjenis kelamin perempuan berumur 59 tahun, terkonfirmasi positif pada tanggal 12 Mei 2020.

Pasein ini merupakan kasus orang tanpa gejala (OTG), setelah dilakukan perawatan di RS. Embung Fatimah dengan dilakukan 8 kali pemeriksaan 6 di antaranya positif, lalu 2 pemeriksaan terkahir pada tanggal 1 Juni 2020, dan 5 Juni 2020 dengan hasil negatif.

• BP Batam Sediakan Call Centre untuk Pelayanan Konsultasi Perizinan Online

• DAFTAR Riwayat Penyakit 11 Pasien Positif Corona Baru Batam, Satu Pasien Sempat Naik Travel & Kapal

2. Pasien Kasus 54

Untuk kasus  54, berjenis kelamin perempuan berumur 3 tahun, terkonfirmasi positif pada tanggal 18 Mei 2020, di RS Embung Fatimah dan terkahir dinyatakan sembuh di RSBP pada 14 Juni 2020.

Kasus nomor 54 setidaknya telah dilakukan 6 kali pemeriksan dengan hasil 4 positif dan 2 terakhir negatif.

Pasien sembuh merupakan kasus OTG.

3. Pasien Kasus 69

Kasus nomor 69, berjenis kelamin perempuan berumur 43 tahun, terkonfirmasi positif pada tanggal 18 Mei 2020, di RS Embung Fatimah, lalu setelah dilakukan pemeriksaan 5 kali, dengan 3 kali di RS Embung Fatimah dan 2 kali di RSKI Galang.

Hasil pemeriksaan terakhir pada tanggal 08 Juni 2020 dan 13 Juni 2020 dinyatakan negatif.

4. Pasien Kasus 74

Kasus nomor 74, berjenis kelamin perempuan berumur 63 tahun, terkonfirmasi positif pada tanggal 18 Mei 2020, di RS Embung Fatimah, lalu setelah dilakukan pemeriksaan 5 kali, pertama di RS Embung Fatimah dan 4 pemeriksaan di RSKI Galang.

Hasil pemeriksaan terakhir pada tanggal 08 Juni 2020 dan 13 Juni 2020 dinyatakan negatif.

5. Pasien Kasus 84

Kasus nomor 84, berjenis kelamin perempuan berumur 2 tahun, terkonfirmasi negatif pada tanggal 10 Mei 2020, di RS Awal Bros, dilakukan pemeriksaan di RS Budi Kemuliaan dengan hasil positif, kemudian dilakukan pemeriksaan di RS Embung Fatimah pada 5 Juni 2020 dan RS Awal Bros pada 6 Juni dengan hasilnya pada 12 Juni 2020 dinyatakan negatif.

6. Pasien Kasus 94

Kasus nomor 94, berjenis kelamin laki-laki berumur 34 tahun, terkonfirmasi positif pada tanggal 25 Mei 2020, di RS Awal Bros, lalu setelah dilakukan pemeriksaan 3 kali, pertama di RS Awal Bros dan 2 pemeriksaan di RSKI Galang.

Hasil pemeriksaan terakhir pada tanggal 08 Juni 2020 dan 13 Juni 2020 dinyatakan negatif.

7. Pasien Kasus 95

Kasus nomor 95, berjenis kelamin perempuan berumur 28 tahun, terkonfirmasi positif pada tanggal 25 Mei 2020, di , lalu setelah dilakukan pemeriksaan 3 kali, pertama di RS awal bros dan 2 pemeriksaan di RSKI Galang.

Hasil pemeriksaan terakhir pada tanggal 06 Juni 2020 dan 13 Juni 2020 dinyatakan negatif.

8. Pasien Kasus 110

Kasus nomor 110, berjenis kelamin laki-laki berumur 33 tahun, pemeriksaan dilakukan 4 kali. Pertama pemeriksaan pada tanggal 19 Mei 2020 di RS Elisabeth dengan hasil negatif, kedua RS Awal Bros, hasil positif, dan terakhir di RS Embung Fatimah hasil pemeriksaan pada 6 Juni 2020 dan 12 Juni 2020 dengan hasil negatif.

9. Pasien Kasus 116

Kasus nomor 116, berjenis kelamin laki-laki berumur 56 tahun, terkonfirmasi positif pada tanggal 25 Mei 2020, di RSBP, lalu setelah dilakukan pemeriksaan 3 kali, pertama di RSBP dan 2 pemeriksaan di RSKI Galang. Hasil pemeriksaan terakhir pada tanggal 09 Juni 2020 dan 13 Juni 2020 dinyatakan negatif.

10. Pasien Kasus 118

Kasus nomor 118, berjenis kelamin perempuan berumur 8 tahun, terkonfirmasi positif pada tanggal 28 Mei 2020, di RS BP, lalu setelah dilakukan pemeriksaan 3 kali, pertama di RSBP dan  2 kali pemeriksaan di RSKI Galang. Hasil pemeriksaan terakhir pada tanggal 09 Juni 2020 dan 13 Juni 2020 dinyatakan negatif.

11. Pasien Kasus 121

Kasus nomor 121, berjenis kelamin laki-laki berumur 35 tahun, telah dilakukan pemeriksaan 4 kali, pemeriksaan pertama 18 Mei 2020 dengan hasil negatif di RS Elisabeth Batam kota, lalu pemeriksaan di RS Awal Bros positif pada tanggal 29 Mei 2020 terkonfirmasi positif dan pemeriksaan kedua terakhir di RS Awal Bros tanggal 3 Juni 2020 dan 13 Juni 2020 dengan hasil negatif.

Saat ini kondisi yang bersangkutan semua dalam keadaan sehat dan stabil serta persiapan untuk kembali ke tempat tinggalnya guna melaksanakan self isolatian atau karantina mandiri di rumahnya selama 14 hari.

Pasien Positif Covid-19 Tambah 11 Orang

Selain pasien sembuh, jumlah pasien positif covid-19 di Batam juga bertambah sebanyak 11 kasus, Minggu (14/6/2020).

Temuan kasus baru tersebut berdasarkan hasil tracing closes contact yang terus berlangsung dari Cluster HOG Eden Park dan Pasar Toss 3000, kota Batam.

Dari 11 kasus baru itu, terdiri dari 4 perempuan dan 7 laki-laki.

Berikut ini daftar riwayat penyakit 11 pasien covid-19 baru di Batam berdasarkan rilis Tim Gugus Tugas Covid-19 Batam: 

1. Pasien Kasus 171

Pasien ini berjenis kelamin laki-laki umur 26 tahun, karyawan BUMN.

Telah lakukan rapid test 1 kali di RS Awal Bros dengan hasil reaktif, lalu dilakukan tes swab tenggorokan pertama Tanggal 4 Juni 2020 dengan hasil negatif

• SELAIN Batam Kota Zona Hitam Covid-19, Kini 4 Kecamatan di Batam Berstatus Zona Merah

Kemudian tanggal 11 Juni swab kedua dan terkonfirmasi positif.

Kini kondisi dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan.

2. Pasien Kasus 172

Berjenis kelamin perempuan umur 53 tahun, seorang ibu rumah tangga.

Pasien merupakan teman dan tetangga tukang urut atau pijat, berkaitan dengan Cluster HOG Eden Park.

Pada tanggal 09 Juni 2020 melakukan rapid test dengan hasil non reaktif, lalu pada tanggal 11 Juni 2020 pemeriksaan tenggorokan hasilnya positif.

Kini kondisi dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan.

3. Pasien Kasus 173

Berjenis kelamin perempuan umur 47 tahun.

Seorang ibu rumah tangga, merupakan adik kandung dari pasien positif nomor 164.

Pada tanggal 09 Juni 2020 lakukan rapid test dengan hasil reaktif, kemudian pada tanggal 11 Juni 2020 pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya terkonfirmasi Positif.

4. Pasien Kasus 174 

Berjenis laki-laki umur 55 tahun, yang bersangkutan merupakan suami positif nomor 173 sekaligus adik ipar dari kasus positif nomor 164.

Pada tanggal 09 Juni 2020 lakukan rapid test dengan hasil reaktif, kemudian pada tanggal 11 Juni 2020 pemeriksaan swab tenggorokan yang hasilnya terkonfirmasi Positif.

5. Pasien Kasus 175

Berjenis kelamin laki-laki umur 26 tahun. Yang bersangkutan merupakan rekan satu kantor pasien 173 dan 174. Pada tanggal 09 Juni 2020 lakukan tes cepat dengan hasil non reaktif, kemudian pada tanggal 11 Juni 2020 pemeriksaan swab tenggorokan dan hasilnya Positif.

6. Pasien Kasus 176

Berjenis kelamin laki-laki umur 40 tahun. Merupakan seorang ASN, yang bersangkutan merupakan rekan satu kantor pasien nomor 166 yang terkonfirmasi Re-Infeksi.

Pada tanggal 11 Juni 2020 di lingkungan kantornya dilakukan pemeriksaan dan pengambilan sampel swab Nasopharingeal dan Oropharireal, sputum dan serum yang hasilnya diketahui pada 14 Juni 2020 dengan hasil positif.

7. Pasien Kasus 177

Berjenis kelamin laki-laki umur 40 tahun. Merupakan seorang ASN, yang bersangkutan merupakan rekan satu kantor pasien nomor 166 yang terkonfirmasi re-Infeksi.

Pada tanggal 11 Juni 2020 di lingkungan kantornya dilakukan pemeriksaan dan pengambilan sampel swab Nasopharingeal dan Oropharireal, sputum dan serum yang hasilnya diketahui pada 14 Juni 2020 dengan hasil positif.

8. Pasien Kasus 178

Berjenis kelamin laki-laki umur 157 tahun. Merupakan pedagang sayur di pasar Tos 3000, Sei Jodoh.

Yang bersangkutan merupakan suami dari kasus nomor 162.

Sehubungan dengan hasil tracing pada kasus terkonfirmasi positif nomor 146 dan 151 yang banyak melakukan aktifitas di Pasar Tos 3000, maka tim penanganan Covid-19 Puskesmas Lubuk Baja pada tanggal 04 Juni 2020 melakukan rapid tes secara random kepada para pedagang dinyatakan non reaktif.

Selanjutnya pada tanggal 10 Juni 2020 kepada yang bersangkutan bersama keluarganya dilakukan karantina di
RSKI Covid-19 Galang Kota Batam, lalu pada tanggal 11 Juni 2020 dilakukan pemeriksaan dengan pengambilan swab tenggorakan diperoleh pada 14 Juni 2020 terkonfirmasi positif.

9. Pasien Kasus 179

Berjenis kelamin laki-laki umur 31 tahun. Merupakan seorang wiraswasta.

Kasus 179 merupakan kasus terkonfirmasi  nomor 2 yang sudah dinyatakan sembuh pada 28 April 2020 lalu. Sehubungan dengan kepulangannya ke kota Medan tanggal 11 Juni 2020 melakukan rapid tes mandiri di RS.

Awal bros hasil reaktif, pada hari yang sama melakukan pemeriksaan swab tenggorokan dengan hasil positif.

10. Pasien Kasus 180

Berjenis kelamin perempuan umur 31 tahun. Merupakan seorang ibu rumah tangga, yang bersangkutan merupakan kerabat dari kasus terkonfirmasi Positif Nomor 162, bertemu pada saat lebaran.

Maka pada tanggal 12 Juni pemeriksaan dengan swab tenggorokan dan hasilnya positif.

11. Pasien Kasus 181

Berjenis kelamin laki-laki umur 46 tahun, karyawan BUMN di Pekanbaru Riau. Pada tanggal 10 Juni 2020 datang ke RS Budi Kemuliaan Batam untuk melakukan medical Check Up (MCU) dengan metode pemeriksaan PCR untuk persyaratan penerbangan ke Pekanbaru tempatnya bekerja.

Pemeriksaan PCR di Laboratorium Klinik Prodia yang diterima pada hari ini menyimpulkan bahwa yang bersangkutan terkonfirmasi Positif.

Berdasarkan anamnesa bahwa persyaratan penerbangan ke Batam pada tanggal 05 Juni 2020 telah melakukan RDT di RS Santa Maria Pekanbaru dengan hasil Reaktif, namun tidak disarankan untuk self isolatian atau Karantina mandiri.

Kemudian pada tanggal 07 Juni 2020 berangkat ke Batam menggunakan mobil travel ke Selat Panjang dan dilanjutkan dengan kapal ke Batam.

Disampaikan bahwa selama di Batam yang bersangkutan tidak pernah beraktivitas di luar rumah sampai saat akan berangkat kembali ke Pekanbaru.

Saat ini, kondisi pasien nomor 171, 172, 173, 174, 175, 176, 177, 178, 179 dan 180 kondisi bersangkutan dengan keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan.

Saat ini sudah dalam proses perawatan isolasi atau karantina guna penanganan kesehatannya di rumah sakit rujukan RSKI Covid-19 Galang kota Batam.

Sesuai hasil penyelidikan epidemiologi yang terus dilakukan hingga saat ini terhadap
seluruh cluster positif Covid-19 di Kota Batam, akan mungkin terjadi pertumbuhan kasus Covid-19 berkaitan dengan cluster yang ada ataupun kasus baru yang terjadi baik dari transmisi lokal maupun impor.

Hal ini mengingat masih banyak ditemui masyarakat yang sepenuhnya belum mematuhi protokol kesehatan dan himbauan dari Pemerintah guna menekan laju pertumbuhan kasus penyakit Covid-19.

Selanjutnya diingatkan dan dihimbau kembali kepada seluruh masyarakat Kota Batam guna kemaslahatan bersama agar tetap mengikuti anjuran Pemerintah untuk menjaga jarak, senantiasa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, tetap di rumah saja, mengenakan masker jika terpaksa harus keluar rumah serta selalu menjaga kesehatan dengan makan makanan seimbang dan berolahraga secara teratur serta istirahat yang cukup. (TRIBUNBATAM.id/ Roma Uly Sianturi/Hilmi Heptana)

Berita Terkini