TRIBUNBATAM.id, SURABAYA- Kota Surabaya menjadi satu di antara Kabupaten/Kota yang disorot karena kasus Covid-19.
Diketahui pasien Covid-19 terus bertambah di Surabaya, Jawa Timur.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pun ikut menjadi perbincangan publik lantaran daerahnya tersebut.
Baru-baru ini Ia pun disorot lantaran bersujud hingga dua kali di depan salah seorang dokter saat audiensi dengan IDI Surabaya.
Dokter tersebut diketahui, bernama dr Sudarsono.
Sebelum melakukan aksi tak terduga itu, Risma memang sempat terlibat dialog langsung dengan dokter tersebut.
• Tri Rismaharini Merasa Bodoh dan Tak Pantas Jadi Wali Kota Surabaya
• Momen Tak Terduga Wako Surabaya Tri Rismaharini Menangis dan Sujud Depan Dokter
"Saya sebetulnya juga merasa ya apa gitu ya, tapi saya ngomong apa adanya," kata dr Sudarsono saat ditemui seusai pertemuan tersebut.
Menurut Sudarsono, saat dialog itu dia menyampaikan apa yang terjadi di lapangan.
Namun, dia tak menyangka hal itu nampaknya memicu Risma sujud hingga dua kali sambil menangis dalam rapat audiensi yang digelar oleh Pemkot bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Surabaya itu.
Salah satu yang disorot juga perihal koordinasi.
"Ya mungkin beliau salah paham dikira usahanya belum, padahal usaha beliau dan semua pihak sudah maksimal," kata Sudarsono.
• Ternyata Warna Asli Matahari Putih Lho! Simak Penjelasannya Kenapa Jadi Terlihat Kuning
• Menkes Kirim Dokter ke Jatim Bantu Penanganan Covid-19, Doni Monardo: Dokter Sudah Dihimpun
Kata Sudarsono, overloadnya rumah sakit itu salah satunya lantaran proporsi pasien yang masuk dan keluar tak seimbang.
Lebih banyak yang masuk ketimbang yang keluar.
Sebelumnya diberitakan, tiba-tiba bersujud sembari menangis di hadapan dokter di Surabaya, Senin (29/6/2020).
Bahkan Risma sujud hingga dua kali di depan salah seorang dokter hingga tersedu-sedu.