- Membuang bilirubin (zat yang dapat membuat tubuh menjadi kuning), kolesterol, hormon, dan obat-obatan.
- Membentuk protein seperti albumin dan faktor pembekuan darah.
- Menyimpan karbohidrat (dalam bentuk glikogen), vitamin, dan mineral.
- Hepatitis yang terjadi dapat bersifat akut maupun kronis.
Seseorang yang mengalami hepatitis akut dapat memberikan beragam manifestasi dan perjalanan penyakit.
Mulai dari tidak bergejala, bergejala dan sembuh sendiri, menjadi kronis, dan yang paling berbahaya adalah berkembang menjadi gagal hati.
Bila berkembang menjadi hepatitis kronis, dapat menyebabkan sirosis dan kanker hati (hepatocellular carcinoma) dalam kurun waktu tahunan.
Pengobatan hepatitis sendiri bermacam-macam sesuai dengan jenis hepatitis yang diderita dan gejala yang muncul.
Penyebab
Hepatitis bisa berupa hepatitis virus (infeksi virus) atau hepatitis non-virus (hepatitis alkoholik dan hepatitis autoimun).
1. Hepatitis virus
Jenis hepatitis ini disebabkan oleh virus yang masuk ke dalam tubuh.
Infeksi dapat terjadi melalui penggunaan jarum yang terkontaminasi virus (seperti melalui suntikan narkoba, tato, tindik tubuh, suntikan obat, atau jarum transfusi), tinggal bersama atau melakukan hubungan seks dengan seseorang yang terinfeksi hepatitis, atau menjadi petugas kesehatan yang bekerja dengan pasien hepatitis juga bisa berakibat pada infeksi hepatitis.
Ada juga risiko infeksi virus hepatitis jika Anda mengonsumsi sumber air atau makanan yang tidak aman.
2. Hepatitis non-virus (hepatitis alkoholik dan hepatitis autoimun)