Editor: Anne Maria
TRIBUNBATAM.id, LUBUKLINGGAU- Seorang siswa SMA dilaporkan hilang selama dua minggu.
Pelajar tersebut bernama Abdie Hakim Perdana alias Dedek.
Diketahui ternyata Dedek 'menghilang' karena dibunuh.
Ia menjadi korban pembunuhan kawannya.
Kasus pembunuhan tersebut terungkap setelah seorang saksi menceritakan kejadian sebenarnya.
Saksi ternyata sebelumnya sempat takut bercerita kejadian yang sebetulnya.
Hal itub karena sang saksi mendapatkan ancaman.
Pelajar SMA asal Kelurahan B Srikaton, Kabupaten Musi Rawas ini diduga dikubur disebuah kebun karet di Kelurahan Air Kuti, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, tak jauh dari Bandara Silampari Lubuklinggau.
Informasi dihimpun dilapangan dari pihak keluarga, penemuan Jasad Dedek bermula setelah Dedek dikabarkan hilang selama 14 hari oleh keluarganya.
Selama 14 hari itu pihak keluarga sempat mencari Dedek kemana-kemana, bahkan sempat mempostingnya di media sosial.
Kemudian ada seorang saksi yang mengetahui pristitiwa itu menginformasikan kepada pihak keluarga bahwa Dedek telah dibunuh.
Saksi itu bercerita sebenarnya selama ini Dedek bukan hilang melainkan dibunuh oleh temannya.
Selama ini takut bercerita, karena para pelaku mengancam.
Merasa tidak tahan dan merasa bersalah akhirnya saksi mendatangi pihak keluarga Dedek dan menceritakan semuanya.