Ia meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Peristiwa penusukan tersebut terjadi pada hari Sabtu (14/11/2020) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Nuryono melalui Kapolsek Lubuklinggau Utara, Iptu Sudarno mengatakan, kejadian bermula saat Maria Susanti (anak tersangka) mendatangi rumah suaminya Bambang.
"Mereka ini sudah lama sering ribut dan sudah mau cerai tinggal nunggu putusan lagi," ungkapnya pada wartawan, Senin (16/11/2020).
Ceritanya, saat itu istrinya datang ke rumah suaminya.
Saat bertemu, suaminya tidak mau bercerai.
Bambang mendapati barang-barang dalam rumahnya sudah dibawa ke rumah mertuanya.
"Karena kesal Bambang pun menyusul hendak menemui Maria di rumah orang tuanya.
Dari kejauhan ia melihat istrinya tengah tegak di jalan langsung menabraknya dan memukulnya," ujarnya.
Saat itu Anwar sedang dalam rumah mendengar keributan langsung keluar.
Melihat Anwar, Bambang langsung marah- marah sambil menunjuk-nunjuk ke arah tangannya.
Diduga karena kesal, Anwar pun langsung masuk ke dalam rumah mengambil pisau dapur di warung.
Ia spontan menusuk ulu hati Bambang hingga membuatnya langsung terkapar,
"Kemudian Bambang dilarikan warga ke rumah sakit, namun meninggal dunia dalam perjalan perjalanan," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judulĀ Mertua Eksekusi Menantunya, Istri Ini tak Menyesal Malah Bersyukur Suaminya Tewas Dibunuh Sang Ayah
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judulĀ Ribut dengan Istri Berlanjut di Jalan, Bambang Warga Lubuklinggau Tewas Ditusuk Mertua