LIGA INDONESIA

Bhayangkara Solo FC Kalah Tersingkir di Piala Menpora 2021, Paul Munster: Kami Kurang Beruntung

Editor: Mairi Nandarson
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, sedang memikirkan strategi timnya ketika menghadapi Persija Jakarta di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan (14/3/2020)

"Sebenarnya bila dibilang kami gagal melakukan antisipasi itu tidak juga, sebab banyak juga corner atau free-kick (Persija) yang tidak masuk gawang kami," tambahnya.

Paul Munster kemudian menambahkan bahwa sejatinya gol Persija yang masuk ke gawang timnya itu murni kesalahan karena tidak melakukan penjagaan saja.

Tapi bukan berarti Bhayangkara Solo FC bermain buruk sepanjang laga yag digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

"Kami mungkin hanya salah satu saja ada pemain yang switch-off yang akhirnya buat kami kebobolan," ujar Paul Munster.

"Karena saat itu kami tidak menjaga orang yang mencetak gol, itu murni kesalahan saja sebenarnya," katanya.

Jalannya pertandingan

Persija dan Bhayangkara Solo FC memulai laga dengan tempo cukup tinggi.

Bhayangkara Solo FC cenderung memainkan bola-bola atas mengingat mereka memasang striker jangkung Ezechiel Ndouassel.

Pada 15 menit pertama, The Guardians mendominasi jalannya pertandingan.

Sementara Persija bermain cukup dalam dan sesekali membelas lewat serangan balik.

Baca juga: Hasil Inggris vs Polandia, Harry Kane dan Harry Maguire Cetak Gol, Inggris Menang

Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan 29, AC Milan vs Sampdoria, Torino vs Juventus, Bologna vs Inter Milan

Baca juga: Jadwal Liga Inggris Pekan 30: Chelsea vs WBA, Arsenal vs Liverpool, Manchester United vs Brighton

Persija jutru mendapat peluang pertama lewat Ramdani Lestalu pada menit ke-21.

Berawal dari umpan dari sisi kiri lapangan, sepakan Ramdani masih melambung ke atas gawang Indra Adi Nugraha.

Strategi bola atas Bhayangkara Solo FC akhirnya berbuah manis pada menit ke-26.

Lewat umpan silang sempurna dari sektor kanan, Ezechiel Ndouassel yang langsung menanduk keras bola ke sisi kiri gawang Persija tak bisa diantisipasi Andritany.

Tertinggal satu gol membuat Persija mulai keluar menyerang dan mengembangkan permainannya.

Halaman
1234

Berita Terkini