TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Harga daging ayam segar di Pasar Bintan Center, Kota Tanjungpinang masih tinggi.
Harganya masih dijual Rp 42 ribu per kilogramnya.
Kenaikan harga daging ayam di salah satu pasar tradisional terbesar di Tanjungpinang ini, diketahui sudah terjadi jelang hari Raya Idul Fitri 1442 H sampai sekarang.
Biasanya, harga daging ayam segar per kilogramnya dikisaran Rp 38 ribu perkilogram.
"Harganya masih sama jelang Hari Raya," sebut Abidin salah satu pedagang ayam di pasar tersebut, Minggu (23/05/2021).
Ia mengatakan, alasan kenaikan dikarenakan pasokan ayam yang menipis serta fisik ayam masih kecil-kecil.
"Dari peternak bilangnya begitu. Bahkan untuk memenuhi kebutuhan di Tanjungpinang, harus datangkan dari peternak di Batam," ucapnya kembali.
Walaupun begitu, Abidin menyampaikan dalam 2 hari saat Sabtu dan Minggu bisa menghabiskan sampai 300 ekor ayam.
"Walaupun banyak juga pembeli yang protes, masih bisa habiskan 300 ekor ayam dalam sehari kalau hari Sabtu dan Minggu.
Soalnya ayam kebutuhan sehari-hari orang Tanjungpinang," ucapnya.
Sementara itu, seorang pedagang daging segar Wirman mengaku jika harga daging yang dijualnya mulai turun.
Saat ini harga daging segar yang ia jual dibanderol dengan harga Rp130 ribu per kilogramnya.
Atau turun Rp 30 ribu perkilogram jelang hari raya Idul Fitri 1442 H.
Baca juga: Harga Daging Ayam, Sapi di Pasar Tos 3000 Batam Naik, Pedagang: Stok Belum Stabil
Baca juga: Ini 4 Cara Sehat Mengolah Daging Sapi untuk Menu Lebaran
Sedangkan untuk harga cabai dan bawang masih relatif normal.
Dimana harga cabai merah Rp 44 ribu perkilogram, cabe rawit Rp 34 ribu perkilogram.
Sedangkan Bawang Birma Rp 20 ribu perkilogram dan Bawang Jawa Rp 28 ribu perkilogram.
Pantauan Tribunbatam.id, pasar ramai dikunjungi pembeli, bahkan protokol kesehatan jaga jarak diabaikan. Masih juga terlihat ada beberapa pembeli dan pedagang yang tidak gunakan masker.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Tanjungpinang