PEMBUNUHAN DI BATAM

TAK Cuma Membunuh Qui Hong, Arifin Ternyata Juga Menggasak Harta Korban

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Andri Kurniawan mengungkapkan fakta baru terkait kasus pembunuhan di Perumahan Ever Fresh Batam Center.

Sekuat tenaga korban dicekik hingga tidak bergerak sedikitpun.

"Setelah tidak bergerak, saya baru melepaskan tangan saya," sebutnya.

Tinggalkan Korban dengan Ditutup Selimut

Untuk menghilangkan kecurigaan, pelaku menggendong tubuh korban ke dalam kamar.

Dia ditutup dengan menggunakan selimut. Selain itu, pelaku juga membersihkan tubuh korban dari lakban yang ada di mulut.

Usai melakukan aksi kejahatannya, pelaku kemudian keluar dari rumah dengan santai seolah tidak ada kejadian.

Polisi Curigai Kejanggalan di Tubuh Korban

Kasat Reskrim Polresta Barelang Andri Kurniawan mengatakan, kecurigaan polisi awalnya setelah menerima hasil visum dari rumah sakit Bhayangkara Polda Kepri.

Di tubuh Qui Hong terdapat sejumlah tanda-tanda kekerasan seperti tangannya patah dan ada cekikan di leher korban.

"Kecurigaan awal kita bermula dari hasil visum di Rumah Sakit Bhayangkara. Ada sejumlah luka penganiayaan," terang Andri.

Baca juga: PENGAKUAN Arifin, Pembunuh Ibu Mantan Bosnya, Sebut Diusir Anak Korban di Depan Banyak Orang

Terungkap Berkat Rekaman CCTV

Untuk mengungkap kasus tersebut Polisi mengecek setiap kamera CCTV yang ada di perumahan mewah tersebut.

Karena saat itu korban hanya sendiri di rumah pada pukul 16.00 WIB, Polisi pun mulai mencocokkan waktu dan sejumlah orang yang masuk ke perumahan Everfresh.

"Kita mencocokan setiap orang yang masuk ke sana. Kemudian kita pas kan waktu korban sendirian di rumah," sebut Andri.

Ternyata terlihat satu sosok orang yang tidak asing oleh keluarga korban.

Halaman
1234

Berita Terkini