BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pelaksanaan antigen massal di Kota Batam dimulai sejak Senin (26/7/2021).
Salah satu titik pelaksanaan adalah Perumahan Buana Raya, Sagulung.
Namun antusias warga menjalani pemeriksaan tes antigen massal masih terbilang rendah.
Bahkan jumlah warga yang menjalani pemeriksaan antigen masih bisa dihitung jari.
Warga enggan ikut tes antigen lantaran takut hasilnya positif Covid-19 dan kemudian langsung dikarantina.
Baca juga: WASPADA Ini 5 Fakta Jamur Hitam yang Mematikan, Cek Gejala dan Pencegahannya
"Iya, masih terbilang sedikit. Perumahan Buana Raya cuma 16 orang yang mau periksa antigen," ujar Kepala Puskesmas Sungai Langkai, Yuliadi saat melakukan pemeriksaan antigen warga perumahan.
Menurutnya minimnya antusias warga untuk menjalani pemeriksaan antigen karena merasa takut jika nantinya terkonfirmasi positif.
"Warga gak perlu takut, nanti kalau hasilnya positif akan dilanjutkan ke Swab PCR. Selanjutnya diarahkan untuk menjalani isolasi mandiri," katanya.
Di tempat yang sama salah seorang ketua RT 06 RW 23 perumahan Buana Raya, Zainal mengatakan, banyak warganya yang enggan didata untuk mengikuti antigen lantaran takut diangkut petugas.
"Susah juga bang, dari perumahan Buana Raya cuma 16 orang saja yang ikut. Itupun karena mereka sudah merasakan gejala," ungkapnya.
Kata dia, sebelumnya perangkat RT dan RW sudah mendatangi rumah warga untuk dilakukan pendataan.
Namun warga masih banyak yang merasa takut untuk dites antigen.
"Masih banyak yang takut bang, takut kalau hasilnya positif langsung diangkut," katanya. (*)