BATAM, TRIBUNBATAM - Pemerintah Provinsi Kepri melepas Kontingen Kepri yang berangkat ke Pekan Olah Raga (PON) XX Papua, Minggu (29/8/2021) di Hotel Baverly Hotel Batam.
Guberunur Kepri H Ansar Ahmad dalam sambutannya mengingatkan kepada para Atlet yang hendak berangkat ke Papua agar memberikan yang terbaik dalam ajang olahraga Ini.
"Saya juga mengingatkan kepada pelatih, bisa membimbing adik-adik kita para atlet salam mereka bertanding di sana," sebut Ansar dalam pelepasan Kontingen Kepri di baverly Hotel Batam, Minggu (29/8/2021).
Menurut Ansar, di masa pandemi saat ini, kewaspadaan kita terhadap kesehatan juga harus dijaga.
Bahkan Mantan Bupati Bintan ini selalu mengingatkan kepada para Atlet untuk selalu menjaga Prokes.
Begitu juga bagi para pelatih yang ikut mendampingi atletnya tersebut.
Ansar melanjutkan, pada pelaksanaan PON XX Papua, setiap cabor yang akan bertanding mendapat pendampingan dari aparat keamanan secara melekat dari Brimob Kepri. “Kita harapkan jajaran Brimob Kepri bisa mendampingi dan menjaga atlet kita, mulai dari keberangkatan hingga pulang lagi ke sini dengan selamat,” imbuh Bupati Bintan dua periode ini.
Ansar berharap, semoga atlet dari Provinsi Kepri bisa menjaga kesehatan dan tetap mengutamakan protokol kesehatan dengan ketat. Selain itu juga, semoga atlet Kepri di PON XX Papua dapat mengangkat nama daerah di kancah nasional.
“Saya harap kita semua sehat saat berangkat dan juga pulang. Untuk bonus Pemrpov sudah persiapkan, semoga ini bisa menjadi pemicu semangat atlet yang akan bertanding ke PON Papua,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Provinsi Kepri, Usep RS mengatakan, pelepasan resmi kontingen ini memang pelakasanaannya lebih awal, karena beberapa tim cabang olahraga akan berangkat awal ke Papua. Ini bagian dari persiapan dan mengikuti PON yang gelaran resminya baru pada 2-15 Oktober 2021.
“Sekalipun pembukaan PON pada 2 Oktober 2021, namun beberapa pertandingan cabang olahraga sudah mulai lebih awal. Begitupun keberangkatan tim-tim cabang olahraga lolos PON, persiapan KONI Kepri memang tidak bersamaan karena pelaksanaan pertandingan cabang olahraga juga beda-beda waktunya,” terang Usep.
Kata dia, kondisi ini tidak lain dan tidak bukan, karena tuan rumah Papua juga menerima atlet, pelatih dan ofisial sesuai dengan jadwal pertandingan masing-masing cabor, yakni H-3 hingga H+2 pertandingan.
Usep menuturkan, pelepasan pada pagi Ahad itu, bersamaan dengan kegiatan Pembekalan Atlet dan Pelatih Kepri menuju PON. Pembekalan sudah sejak dua hari lalu dan penutupan bersempena dengan pelepasan resmi kontingen.
“Hari Selasa, 31 Agustus 2021 nanti, Tim Layar berjumlah 12 orang berangkat perdana ke Jayapura untuk menggelar training camp selama sebulan jelang lomba. Kemudian akan menyusul Tim Futsal sebanyak 19 orang akan berangkat pada 4 Oktober 2021 menuju Tangerang, juga melaksanakan training camp selama 15 hari. Setelah itu, tim akan melanjutkan perjalanan menuju Mimika, Papua yang akan mengikuti pertandingan pertama cabang olahraga yang diikuti Kontingen Kepri. Begitu seterusnya untuk seluruh tim yang akan diberangkatkan menuju 4 klaster pertandingan di Papua, yakni Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke,” ujarnya
Selanjutnya Usep menyebutkan, kontingen Kepri yang akan diberangkatan sebanyak 51 atlet, 29 pelatih dan ofisial tim, 10 ofisial kontingen, 20 keamanan dari anggota Brimob Polda Kepri dan 4 orang tim medis, serta 11 pengurus KONI Kepri dan Dispora Kepri sebagai pendamping, total 125 orang.