JAKARTA, TRIBUNBATAM.id - Komisi I DPR RI memberi restu kepada Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI.
Dalam uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test), Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu mengusung visi 'TNI Adalah Kita'.
Andika merupakan calon tunggal panglima TNI yang diusulkan Presiden Joko Widodo untuk menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan pensiun dalam waktu dekat.
Ia mengatakan, dengan visi tersebut, ia ingin agar TNI dipandang sebagai bagian dari masyarakat Indonesia maupun Internasional.
"Jadi kalau berangkat dari vision statement, Ibu, saya memilih 'TNI Adalah Kita'. Memang sangat singkat sekali, tetapi justru di sini saya ingin masyarakat Indonesia, masyarakat internasional untuk melihat TNI ini sebagai kita, atau bagian dari mereka," ujar Andika seperti dikutip Kompas.com.
Baca juga: Fit and Proper Test Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Digelar Hari Ini
Baca juga: Menhan Prabowo Beri Pesan Penting ke Jenderal Andika Perkasa Calon Tunggal Panglima TNI
Andika pun menyatakan dirinya siap untuk menunggu tahap berikutnya di DPR RI.
Uji kepatutan dan kelayakan pun digelar secara tertutup.
Andika Perkasa mengucapkan terima kasih kepada Komisi I DPR RI yang menyetujuinya sebagai calon Panglima TNI.
"Ya kita berusaha lebih baik," ujar Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu.
Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid membenarka jika pihaknya memberi restu atas pencalonan Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.
Meutya menuturkan, rapat internal Komisi I DPR juga menyetujui pemberhentian dengan hormat Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI, serta memberikan apresiasi atas dedikasinya.
Selanjutnya, hasil rapat internal tersebut akan dibawa ke rapat paripurna pada Senin (8/11/2021) mendatang untuk diberikan persetujuan oleh DPR.
"Memberikan persetujuan terhadap pengangkatan calon Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, SE, MA, MSc sebagai panglima TNI," kata Ketua Komisi I Meutya Hafid.
Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Jadi Calon Tunggal Panglima TNI, Pekan Depan Uji Kelayakan
Baca juga: Puan Maharani Akui Presiden Jokowi Ajukan Jenderal Andika Perkasa Jadi Calon Panglima TNI
SIAPA KSAD Berikutnya?
Calon Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa enggan berspekulasi soal nama Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) berikutnya, apabila ia telah dilantik sebagai panglima TNI.
Andika menyatakan, keputusan mengenai nama KSAD berikutnya merupakan kewenangan Presiden Joko Widodo.
"Saya enggak tahu, biarkan presiden (yang menentukan). Kan kewenangan presiden," kata Andika di Kompleks Parlemen, Jakarta, Sabtu (6/11/2021).
Andika hanya menegaskan bahwa dirinya akan mendukung siapapun KSAD berikutnya yang terpilih.
"Saya mendukung semua," ujar dia seperti dikutip Kompas.com.
Baca juga: Cekcok Pecatan TNI dengan Sopir Taksi Online Berujung Maut, Polisi Turun Tangan
Baca juga: Dinikahi Kolonel TNI AD, Joy Tobing Gelar Resepsi Pernikahan Meriah Pakai Upacara Pedang Pora
Diketahui, jabatan KSAD akan kosong setelah Andika dilantik sebagai panglima TNI.
Komisi I DPR telah menyetujui Andika sebagai panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan, saat ini masih belum ada nama calon pengganti KSAD yang dijabat Andika Perkasa.
Ia menyebutkan, posisi KSAD harus segera diisi saat pelantikan Andika sebagai panglima TNI.(TribunBatam.id) (Kompas.com/Ardito Ramadhan)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Panglima TNI
Sumber: Kompas.com