TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Covid-19 varian Omicron menggempur ibu kota Kepri, Tanjungpinang.
Ini dipertegas dengan hasil pemeriksaan sampel yang diterima Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang dr Elfiani Sandri mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sample yang pihaknya terima dapat disimpulkan hasilnya adalah probable omicorn.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tanjungpinang melihat bahwa tambahan kasus baru ini merupakan varian Omicron.
Hingga Kamis (24/2/2022), terdapat 105 kasus aktif virus corona di Tanjungpinang.
“Namun jika kita lihat tren perkembangan kasus dan gambaran kasus di daerah yang sudah dilaporkan adanya omicron bahwa sebagian besar dari probable omicron tersebut adalah benar omicron. Kasus yang meningkat pesat ini dapat diperkirakan karena varian tersebut,” ungkap Elfiani, Kamis (24/2/2022).
Baca juga: Cara Obati Sakit Tenggorokan karena Covid-19 Varian Omicron, SIMAK Tips dari Ahlinya
Baca juga: Covid-19 Batam Cetak 350 Kasus Dalam Sehari, Satgas Corona Kepri: Batam Zona Oranye
Meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Tanjungpinang harus menjadi perhatian bersama.
Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Tanjungpinang, jumlah total keseluruhan pasien terkonfirmasi aktif mencapai 10.855.
Adapun untuk tambahan terbaru pasien yang sudah selesai menjalani isolasi mandiri berjumlah 38 orang.
Sehingga total pasien secara keseluruhan yang sudah selesai isolasi mandiri sebanyak 10.061 orang.
Dinkes Tanjungpinang masih mengirim sampel masih dikirim ke BTKL-PP Kelas I Batam.
Di sana, hanhya bisa memeriksa apakah sampel masuk probable Omicron atau tidak.
Selanjutnya untuk memastikan variannya, perlu diperiksakan lebih lanjut ke laboratorium libangkes pusat.
Adapun data dari Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Tanjungpinang tambahan kasus aktif 105 orang.
Selesai isolasi 38 orang, kasus aktif RS Rujukan 28 orang, mes bhayangkara 2 orang, isolasi terpadu 7 orang serta 342 menjalani isolasi mandiri.