Mawardi berhasil dikeluarkan dari gedung dan langsung mendapatkan penanganan medis.
Ia sempat mendapat oksigen dari petugas medis bersama keempat personel lainnya.
Diduga kata Mawardi, asap mengepul dan sulit dipadamkan karena kurangnya ventilasi di dalam gedung.
"Karena kurang ventilasi, jadi imbauan buat pemilik toko atau rumah usahakan ventilasi jangan terlalu rapat," imbau pria yang nyawanya hampir melayang karena memadamkan api itu.
Selain karena kurangnya ventilasi, bahan yang terbakar di dalam Ruko membuat sulit pemadaman. Ruko yang berisi onderdil kendaraan itu membuat api mudah merambat dan sulit dipadamkan.
"Di dalam isinya sparepart mobil, ada oli, bahan-bahan kimia, ban, jadi sebabkan api sulit dipadamkan dan buat sesak nafas karena api tercampur bahan kimia," tuturnya.
Selain alami sesak nafas, api dari onderdil mobil yang terbakar juga membuat mata perih dan lidah terasa pahit.
30 rumah terbakar
Sebanyak 30 rumah terbakar di Kebon Kelapa, Gambir, Jakarta Pusat terbakar.
Kebakaran diduga berasal dari rumah kosong.
Petugas piket Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat Baidillah Effendi mengatakan kebakaran terjadi pada Minggu (24/4/2022) pagi.
Pihak pemadam kebakaran menerima berita kebakaran pukul 07.51 WIB.
Sebanyak 26 Unit Damkar yang diisi 130 personel dikerahkan untuk memadamkan api yang berkobar di Jalan Batu Ceper itu.
Api baru bisa dikendalikan dua jam kemudian tepatnya pukul 10.15 WIB.
Akibat kebakaran, bangunan rendah semi permanen dan ruko empat lantai ludes terbakar.