Bukan itu saja, emas juga cenderung awet dan tidak mudah rusak hingga puluhan tahun jika disimpan dengan benar.
Sayangnya, masih sedikit yang mau memulai usaha toko emas, baik melalui sistem franchise atau memulainya sendiri karena berbagai alasan.
Baca juga: Limit Kredit hingga Rp 500 Juta, Ini Cara Mengajukan Pinjaman KUR Mandiri 2022 untuk Modal Usaha
Baca juga: Cara Mengurus Izin Usaha UMKM secara Online agar Bisnis Memiliki Legalitas
Panduan memulai bisnis toko emas
Dikutip dari laman Pegadaian, berikut ini adalah beberapa tips dan panduan bagi Anda yang berminat membuka bisnis toko emas:
1. Punya pengetahuan tentang perhiasan emas
Saat akan membangun sebuah bisnis, hal dasar pertama yang wajib dimiliki adalah pengetahuan soal produk dan layanan yang akan diberikan.
Hal ini tentu berlaku juga dalam bisnis toko emas. Jika Anda ingin membuka toko emas, maka harus memahami seluk beluk tentang perhiasan emas.
Mulai dari kualitas perhiasan emas yang baik dan buruk, cara perhitungan berat emas, dan informasi lainnya mengenai emas.
2. Pahami target bisnis
Klasifikasikan target konsumen dengan baik berdasarkan kelas ekonominya.
Apakah target konsumen Anda berada di kelas ekonomi menengah ke bawah atau menengah ke atas.
Kenali secara detail berapa rentang usia mereka (konsumen), dan apa pekerjaan mereka.
Setelah itu, barulah menyesuaikan harga emas dengan kemampuan beli konsumen.
Baca juga: Bantu Pelaku Usaha, Pemko Tanjungpinang Akan Bangun Sentra IKM sebagai Pusat Oleh-oleh
Baca juga: Cara Menjadi Agen BRILink, Punya Usaha Minimal Dua Tahun
3. Survei lokasi sebelum buka toko emas
Sangat penting melakukan survei lokasi sebelum membuka toko emas.