BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Satu unit lampu solar cell Penerangan Jalan Umum (PJU) menuju Jembatan Tanah merah di Kampung Sei Tiram, Desa Penaga, Kecamatan Teluk Bintan, Kabupaten Bintan tumbang, Kamis (24/11/2022).
Diduga, lampu itu sengaja ditumbangkan karena ada yang ingin mengambil bagian daripada lampu solar cell.
Sebab dari Pantauan Tribunbatam.id di lokasi kondisi tiang besi penyangga lampu tampak ditumbangkan dengan cara melepas keempat baut dan mencungkil tiang agar tumbang.
Hal itu membuat bagian solar cell, yakni solar panel pecah dan box baterei rusak bersama lampu LEDnya di sana.
Selain yang tumbang, sejumlah bagian PJU di sana juga tampak hilang, meskipun PJUnya masih berdiri tegak.
Seperti bagian solar panel, box batre dan lampu LED tampak hilang, karena dicuri.
Baca juga: Walikota Batam Semangati Relawan Penggalang Dana Bantuan Korban Gempa Cianjur
Salah satu warga yang saat itu melintas di lokasi hendak ke kebun, Yatimin menuturkan, bahwa lampu PJU yang tumbang disana menurutnya sudah lumayan lama.
"Tapi setahu saya baru terjadi bulan ini kalau tidak salah," terangnya.
Ia pun menduga lampu PJU di sana sengaja ditumbangkan karena ingin mengambil bagian daripada PJU.
"Sepertinya bagian PJUnya mau dicuri, soalnya baut tiangnya seperti dibuka gitu. Kalau diterpa angin kencang tumbang, pasti bautnya masih di sana. Ini tidak ada saya lihat," terangnya.
Selain itu ada juga bagian PJU yang tiangnya masih berdiri, tapi sejumlah bagian dari PJU hilang.
"Seperti bagian solar panel, box batre dan lampu LEDnya," ungkapya.
Sementara itu, Kepala BP Kawasan Bintan, Farid Irfan Siddik saat diberitahu tampak kaget mendapat informasi tersebut.
"Waduh trimakasih informasinya, nanti saya akan tindaklanjuti segera," katanya. (TRIBUNBATAM.id/Alfandi Simamora)