TRIBUNBATAM.id,BATAM - Mengetahui  perkembangan cuaca di Kepri menjadi penting bagi pelaku dan pengguna jasa pelayaran.

Update laporan perkembangan cuaca, kondisi ketinggian gelombang, kecepatan angin, ini menjadi informasi penting untuk menentukan kenyamanan perjalanan.

Selain aktivitas pelayaran, informasi BMKG juga menjadi hal utama bagi perusahaan jasa penerbangan, termasuk masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan.

Data harian laporan BMKG kelas 1 Hang Nadim Batam, Selasa (9/1) cuaca di wilayah Kepulauan Riau memasuki kondisi buruk.

Angin kencang disertai hujan dan gelombang melanda sejumlah wilayah di Kepri.

Hujan akan turun mengguyur mulai dari pagi hingga sore dan bahkan dini hari.

Kondisi itu dikarenakan adanya labilitas lokal yang kuat di wilayah Kepulauan Riau yang dapat mendukung aktivitas konvektif sehingga berpotensi pada lajunya pertumbuhan awan-awan hujan. 

"Secara umum kondisi cuaca diprakirakan berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada pagi hingga sore hari dan dini hari,” ujar forecaster BMKG kelas 1 Hang Nadim, Noah Ginting, Selasa (9/1).

Di samping itu, BMKG mengeluarkan peringatan akan waspada gelombang laut yang dapat mencapai ketinggian hingga 2 meter di perairan Natuna. 

"Waspada potensi hujan dengan intesitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada pagi hingga sore hari di wilayah Tj. Pinang Karimun, dan Anambas," tuturnya.

"Waspada gelombang laut yang dapat mencapai ketinggian 1.25 – 2.0 meter di wilayah Perairan Anambas dan Natuna," tambahnya. (*)

(Tribunbatam.id/bereslumbantobing)