"Iya sudah diamankan tadi sore. Kita dibantu Satreskrim Polresta Barelang juga," sebutnya.
Penangkapan ini tergolong sangat cepat, sebab baru sehari beraksi, polisi kemudian berhasil mengungkap kasus kejahatan tersebut.
Namun Jonathan enggan berkomentar lebih banyak, sebab polisi masih melakukan pendalaman terkait dua tersangka ini.
"Sabar dulu, kita masih melakukan pemeriksaan," tegasnya.
Kena Dor Polisi
Erwin dan Rendi dua pelaku perampokan Apotek Kimia Farma di Batam tidak bisa mengelak lagi dari kejaran polisi. Mereka juga dihadiahi timah panas karena mencoba melawan petugas saat diamankan.
Baca juga: Pelaku Perampokan Apotek Kimia Farma Penuin Batam Paksa Korbannya ke Toilet
Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Moch Dwi Ramadanto mengatakan, kedua pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda.
Ada yang ditangkap di Pasar Angkasa, Lubuk Baja dan satu pelaku lagi ditangkap di kawasan Baloi.
Bahkan pelaku bernama Erwin merupakan residivis. Ia pernah ditangkap dan dipenjara atas aksi kejahatan sebelumnya.
"Memang dua pelaku melawan saat diamankan. Salah satu dari mereka adalah residivis," sebut Ramadanto menerangkan, Senin (8/1/2024) malam.
Pelaku Perampokan di Batam Bawa Parang Karatan saat Beraksi
Selain menangkap kedua pelaku, polisi juga berhasil menyita sebilah parang karatan sebagai barang bukti aksi kejahatan.
Selain itu, polisi juga mengamankan tas ransel, helm, dan uang hasil perampokan.
Baca juga: Dua Pelaku Perampokan Apotek Kimia Farma Batam Terancam 12 Tahun Penjara
Dalam rekaman CCTv terungkap jika Erwin menggunakan jas dan helm masuk ke apotek Kimia Farma Batam.
Ia kemudian menanyakan kepada petugas jaga untuk menanyakan salah satu jenis obat.
Saat korban berjibaku mencarikan jenis obat yang dimaksud, ia menanyakan berapa jumlah yang akan dibeli.
Tiba-tiba pelaku masuk ke bagian kasir.