RAMADAN

Dandangan Jadi Tradisi Masyarakat Kudus Sambut Bulan Ramadan, Begini Sejarahnya

Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DANDANGAN - Foto Masjid Menara Kudus. Dandangan merupakan tradisi masyarakat Kudus jelang Ramadan. Menurut W. Dasanti seorang penulis, nama dandangan diambil dari suara bedug di Masjid Menara Kudus yang ketika dipukul berbunyi 'dang dang dang’.

Lamanya waktu menunggu bagi masyarakat yang telah datang ke Masjid Menara Kudus, kemudian dimanfaatkan warga dengan berjualan makanan tradisional siap saji.

Kemudian berkembang, tak cuma menjual makanan tetapi juga menjajakan pakaian.

Kini tradisi dandangan juga menampilkan Kirab Dandangan yang merupakan representasi budaya yang ada di Kudus, seperti visualisasi Kiai Telingsing, Sunan Kudus, rumah adat Kudus, batil (merapikan rokok), dan lain-lain.

Prosesi Kirab dimulai dari Jalan Kiai Telingsing menuju kompleks Menara Kudus sejauh 3 kilometer. (*/tribunbatam.id)

Baca berita Tribun Batam lainnya di Google News

Berita Terkini