PILKADA KEPRI 2024

Ansar Rudi Diisukan Duet di Pilkada Kepri 2024, Asmin Patros: Politik Itu Dinamis

Penulis: Alfandi Simamora
Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PILKADA KEPRI - Foto Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyerahkan piala bergilir MTQH Kepri kepada Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Senin (27/5/2024) malam. Dua tokoh ini, yakni Ansar dan Rudi yang sebelumnya dikabarkan jadi dua nama calon Gubernur Kepri 2024, kini diisukan duet di Pilkada Kepri 2024

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Beredar informasi Ansar Ahmad akan bergabung dengan Muhammad Rudi untuk maju pada Pilkada Kepri 2024.

Isu itu beredar di kalangan masyarakat maupun sejumlah elit politik di Provinsi Kepri.

Menanggapi informasi tersebut, Bendahara DPD Partai Golkar Provinsi Kepri, Asmin Patros menuturkan, politik itu sangat dinamis, dan tidak ada yang tidak mungkin.

Pihaknya dari partai politik juga terus melakukan komunikasi politik dengan sejumlah partai politik.

Baca juga: Akademisi UNRIKA Batam Bicara Pilkada Kepri 2024, Hasil Pileg Bukan Ukuran Mutlak

Diakuinya, memang ada informasi di lapangan yang menyuarakan supaya kekuatan Ansar dan Rudi disatukan.

"Soalnya dua sosok ini dianggap termasuk yang sudah membuktikan, juga membangun Kepri di wilayah kepemimpinan masing-masing," terangnya.

Ia melanjutkan seperti Ansar Ahmad sudah 10 tahun menjadi Bupati Bintan, dan 5 tahun menjadi Gubernur Kepri.

"Jadi Pak Ansar itu tidak mungkin jadi Wakil Gubernur, karena sudah terlanjur jadi Gubernur Kepri. Maka dari itu, yang mungkin jadi Wakil Gubernur Kepri dengan segala pertimbangan kan Pak Rudi. Soalnya beliau Wali Kota Batam 10 tahun, dan belum pernah jadi Gubernur Kepri, sehingga memungkinkan secara undang-undang jadi Wakil Gubernur Kepri," ungkapnya.

Secara pribadi, ia melihat jika ini bisa diwujudkan merupakan suatu hal yang sangat baik.

Baca juga: Pilgub Kepri 2024 - Adu Kuat Muhammad Rudi dan Ansar Ahmad di Pilkada Kepri 2024

"Jadi jika secara pribadi kita melihat ini bisa terjadi, alhamdulillah. Soalnya ini suatu kekuatan yang luar biasa. Bukan, soal siapa kalah, dan menang, tapi ini untuk kepentingan nasional, dan Provinsi Kepri untuk sebuah hal yang positif," kata Asmin.

Ia pun menilai, aspirasi yang berkembang di masyarakat terkait duet Ansar-Rudi di Pilkada Kepri 2024 bukan sesuatu yang dianggap berlebihan.

"Jadi menurutnya saya ini sesuatu yang sangat baik jika bisa diwujudkan," ungkapnya.

Baca juga: Batam Target Paslon Pilkada Kepri 2024, Dosen FKIP UMRAH Robby Patria Buka Suara

Ia menyampaikan, dengan bergabungnya dua sosok ini Provinsi Kepri akan mengalami lompatan-lompatan yang sangat luar biasa 5 tahun ke depan.

"Kalau Pak Rudi bersabar, ke depan insyaAllah Pak Rudi bisa jadi Gubernur Kepri," jelasnya.

Kembali, apakah isu bergabungnya Ansar dengan Rudi menjadi wakil benar, Asmin tak secara tegas menjawabnya. Ia mengatakan, sejauh ini pihaknya masih menjalin komunikasi.

"Jadi komunikasi politik itu dibangun dengan semua partai politik. Soalnya kita tidak menutupi itu, soalnya politik itu dinamis," tutupnya. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Berita Terkini