“Everton adalah pilihan serius bagi saya, karena Ronald Koeman adalah manajer tim utama dan saya tidak memiliki banyak striker di depan saya saat itu,” ujarnya kepada saya dalam sebuah wawancara pada tahun 2019.
"Romelu Lukaku berangkat ke Manchester United musim panas itu dan Everton memberi saya perasaan bahwa ada peluang bagus untuk lolos ke sana."
"Ketika saya di sana, mereka langsung menawari saya kontrak."
Namun Joshua Zirkzee harus menunggu hingga kemudian justru mendapat tawaran dari Bayern Munchen.
Baca juga: Manchester United Resmi Dapatkan Joshua Zirkzee Dari Bologna di Musim Panas Ini
Butuh sedikit waktu, tapi akhirnya terjadi setelah saran kreatif dari penyerangnya sendiri.
"Awalnya mereka melihat dua pertandingan saya di Feyenoord yang bukan permainan terbaik saya, jadi Bayern belum yakin."
"Lalu saya hanya berkata kepada mereka, biarkan saya berlatih tiga kali bersama Anda dan menilai apakah saya baik-baik saja, cukup kalau begitu'."
Pihak Bavaria menyetujui proposalnya, setelah itu anak muda tersebut meyakinkan Bayern untuk menawarinya kesepakatan.
“Saat itu biasanya pemain muda Belanda berangkat ke Inggris,” kenangnya.
"Saya sebenarnya salah satu orang pertama yang pergi ke Jerman."
"Saya berpikir, ini adalah sesuatu yang berbeda, saya ingin mengikuti tantangan itu."
Dia memulai karirnya di tim U-17, tapi segera pindah ke tim U-19, dan di musim keduanya sudah menjadi bagian dari tim kedua.
Baca juga: Target Erik Ten Hag Raih Lebih Banyak Trofi untuk Manchester United: Ada Energi Baru
Dalam beberapa kesempatan ia diundang berlatih bersama tim utama dan bergabung dengan mereka di kamp pelatihan di Amerika Serikat dan Qatar.
Tiba-tiba, ia berbagi ruang ganti dengan Robert Lewandowski, Thomas Muller, dan Manuel Neuer.
Namun, dibutuhkan kesabaran karena debut di tim utama tidak akan segera terjadi.