"Antrean yang dipotong adalah jenis BBM solar," ujarnya.
Berdasarkan informasi, sejumlah sopir sudah antre sejak pagi. Sementara BBM solar baru tiba di SPBU Batu 16 pada pukul 10.00 WIB.
Hal ini membuat antrean mengular hingga puluhan meter.
Terkait ada dugaan penimbunan minyak, saat ini personel Polsek Gunung Kijang dan Satreskrim Polres Bintan sedang mendalami laporan tersebut.
Pasalnya, saat petugas tiba di lokasi, lori yang viral itu sudah pergi dari SPBU Batu 16. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News