BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Satreskrim Polsek Gunung Kijang di Bintan, mengembalikan jenazah Murjani ke pihak keluarga, Jumat (11/10/2024).
Selanjutnya, jenazah pria lanjut usia (lansia) itu dimakamkan di TPU Bukit Mentangor, Cikolek, Desa Toapaya, Bintan, di hari yang sama setelah Murjani ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Kapolsek Gunung Kijang Iptu Jul Ilham mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan di RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang, tidak ditemukan luka lebam di tubuh korban.
"Kami sudah lakukan pemeriksaan di RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Hasilnya Murjani murni meninggal diduga karena penyakit Hernia yang dialami selama ini," kata Kapolsek, Jumat.
Baca juga: Penemuan Mayat di Bintan, Linda Menangis Histeris saat Jenazah Ayahnya Dimasukkan ke Liang Lahat
Hal ini senada dengan apa yang disampaikan oleh putri bungsu almarhum Murjani, Linda.
Linda mengatakan selama ini sang ayah mengidap sakit Hernia.
Pantauan Tribun Batam.id di TPU Bukit Mentangor, sanak saudara dan warga hadir dalam pemakaman jenazah Murjani.
Almarhum dimakamkan pada pukul 16.30 WIB, Junat.
Warga yang hadir tidak terlalu banyak. Sebelum dimakamkan, jenazah Murjani disalatkan di musala tidak tidak jauh dari lokasi pemakaman.
Jenazah dijemput dari RSUD Raja Ahmad Tabib menggunakan ambulans milik Puskesmas Toapaya.
Pada pemakaman ini, tidak ada anggota polisi yang ikut mengawal. Hanya keluarga, perangkat RT/RW dan masyarakat saja yang ikut dalam pemakaman ini.
Sebelumnya diberitakan, warga Kampung Sinjang, RT 004, RW 002, Desa Toapaya, Kecamatan Toapaya, Bintan digegegerkan dengan penemuan mayat seorang pria di semak-semak.
Baca juga: Breaking News, Mayat Laki-Laki Ditemukan di Semak-semak Kampung Sinjang Bintan, Kepri
Mayat tersebut pertama kali ditemukan warga Sinjang pada Jumat (11/10/2024) sekira pukul 09.40 WIB.
Kapolsek Gunung Kijang Iptu Jul Ilham saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa penemuan mayat tersebut.
"Iya benar, tadi pagi kami mendapat laporan dari masyarakat sekitar. Korban bernama Murjani (75)," kata Jul.
Korban ditemukan dalam kondisi telungkup di semak belukar, 500 meter dari rumahnya.
Sebelum ditemukan meninggal, Murjani dilaporkan hilang pada Rabu (9/10/2024) menjelang Magrib.
(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)
Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News