TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Penemuan mayat lansia di Karimun buat geger warga yang bermukim di ruko kawasan Kelurahan Tanjung Berlian Kota, Kecamatan Kundur Utara, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Kapolsek Kundur Barat, AKP Effendy Marpaung mengatakan, penemuan mayat lansia di Karimun berjenis kelamin laki-laki itu berawal kecurigaan warga sekitar yang mencium aroma tak sedap di dalam ruko.
Warga yang didampingi RT, RW dan sejumlah aparat penegak hukum dari TNI-Polri langsung berinisiatif mengecek kondisi ruko tersebut.
"Setelah di cek korban berinisial ME (87) tergeletak di lantai dengan kondisi meninggal dunia," ujar AKP Effendy Marpaung, Jumat (29/11/2024)..
AKP Effendy menambahkan warga terpaksa masuk ke dalam ruko dengan cara membobol ventilasi karena kondisi ruko terkunci dari dalam.
Baca Selengkapnya
Perwira Polres Anambas Pertaruhkan Nyawa Selamatkan Gadis yang Tenggelam Terbawa Arus di Laut
TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Tahapan rekapitulasi perolehan suara Pilkada di Anambas diwarnai aksi penyelamatan terhadap seorang warga.
Aksi heroik penyelamatan terhadap seorang warga di Desa Mubur, Kecamatan Siantan Utara ini datang dari personil Polres Kepulauan Anambas.
Dalam momen itu, sejumlah personil Polres Kepulauan Anambas ini tengah melakukan pengamanan agenda rekapitulasi suara tingkat kecamatan tepatnya di Kantor PPK.
Saat suasana pengamanan itu, mereka dikejutkan dengan kejadian tenggelamnya seorang gadis di laut Desa Mubur tak jauh dari lokasi pengamanan.
Saat peristiwa itu, gadis yang tenggelam di atas laut itu telah dalam posisi mengapung dan telentang dalam keadaan tak sadarkan diri.
Baca juga: Kasus Asusila dan Bullying Pada Anak di Anambas Marak, KPPAD Cegah Lewat Sosialisasi di Sekolah
Bak super hero di film-film action, tanpa pikir panjang seorang personil polisi AKP Andri Yusri lansung melompat untuk melakukan penyelamatan.
Bukan hal yang mudah bagi dia yang berusaha menggapai tubuh korban yang terbawa alunan ombak itu, sebab saat itu kondisi langit sedang dilanda hujan deras.
Namun dengan bantuan dari beberapa personil lainnya yang ikut melompat, akhirnya gadis tersebut berhasil dievakuasi ke atas pelantar jalan.
Perjuangan Andri dan personil lainnya tak berhenti sampai di situ.
Lantaran korban masih dalam keadaan tak sadarkan diri, dengan bekal pengetahuannya mereka pun memberikan nafas buatan dan resutasi jantung.
Akhirnya beberapa menit dari upaya mereka, gadis yang belakangan diketahui bernama Yudia (17) itu pun akhirnya siuman.
Baca Selengkapnya