KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Tribun Batam kembali hadir dengan Podcast politik. Podcast kali ini bertema 'Menang Telak Setelah Gagal' bersama narasumber Bupati Karimun terpilih, pemenang Pilkada 2024, Ing Iskandarsyah.
Podcast dipandu langsung Pimpinan Redaksi Tribun Batam Prawira Maulana sebagai host.
Podcast bersama Bupati Karimun terpilih ini bisa disaksikan di Facebook dan YouTube Tribun Batam edisi Senin, 16 Desember 2024.
Berikut cuplikan wawancaranya. Keterangan TB: Tribun Batam dan II: Ing Iskandarsyah.
Baca juga: Pilkada Karimun Bersih dari Gugatan Sengketa, KPU Tunggu Surat MK untuk Tetapkan Pemenang
TB: Apa yang memotivasi Pak Bupati untuk maju dalam kontentasi pertarungan kedua?
II: Pengalaman di tahun 2020 dengan kekalahan 86 suara tentunya itu yang menjadi motivasi kami. Apalagi pada saat itu yang kita lawan adalah incumbent yang kita tahu, kalau melawan incumbent itu sudah pasti berat.
Incumbent sudah tersosialisasi terlebih dahulu di awal. Apalagi pada saat itu dia (Aunur Rafiq) sudah dua periode menjadi Wakil Bupati dan satu periode jadi bupati.
Kemudian di tahun 2024 kita coba lagi. Yang memotivasi kami adalah kami diminta oleh tokoh-tokoh masyarakat. Selain itu memang ada peluang, tetapi memang ada rasa sedikit incumbent yang dilawan adalah Sekda pada saat itu.
Tetapi kami meyakini peluang kedua ini dengan melihat titik-titik kelemahan, kami perbaiki. Dan alhamdulillah kita berpasangan dengan Bang Rocky yang beliau adalah Ketua DPW PKB Kepulauan Riau (Kepri).
Kami juga bersama Gerindra, PKB dan PKS, itu yang membuat kami lebih percaya diri bahwa kali ini kesempatan untuk menang itu ada.
Kami juga sudah mempersiapkan diri dua tahun sebelumnya. Makanya saya tidak ikut Pileg (Pemilihan Legislatif), sudah ngomong ke PKS kalau saya bakal fokus ke Pilkada untuk persiapan yang lebih matang dan percaya diri.
Memang ada beberapa titik yang menjadi kelemahan kami. Misalnya komunikasi kepada para pengusaha, kemudian dengan tokoh-tokoh maupun simpul masa di kecamatan.
Pasangan saya, Bang Rocky ternyata punya segmen yang berbeda. Misalnya di pulau Selat Gelam dan Buru itu basis dia, dan memang dulu saya kalah di sana.
TB: Perjalanan sebelum prosesi pencalonan kali ini memang lebih percaya diri, bahkan menang dengan 6 persen suara tertinggi?
II: Hasil analisa Ketua Tim Pemenangan yang biasa dipanggil Bang Boy atau Zai Zulfikar, menang di atas 6 persen. Pada saat itu prediksi kemungkinan menang juga sangat tipis.
TB: Rencananya apakah ada tim transisi Pak Bupati?
II: Pemerintah Daerah standarnya sudah SOP. Misalnya plotting untuk anggaran pendidikan sebanyak 20 persen, kesehatan 10 persen. Saya hanya mencoba untuk berkomuniksi yang pertama untuk plotting anggaran terkait dengan gaji, tunjangan. Apalagi di tahun 2024 memang ada tunjangan yang tidak terbayarkan. Kami ingin di tahun 2025 pastikan itu sudah terbayar.
Dengan persoalan yang ada di Karimun, saya bersama Pak Rocky akan merangkul semua orang. Bagaimana ke depan kita akan membangun kekuatan Kabupaten Karimun dengan potensi yang ada dan akan kami rancang.
TB: Di masa transisi apakah Pak Bupati masih mempertahankan pejabat sebelumnya atau seperti apa?
II: Kami sudah bincang bersama pak wakil tentunya. Tidak perlu kita boyong semua mesinnya, tetapi kita akan evaluasi terkait dengan kinerja kemudian capaian target. Terutama terkait dengan dua hal, yakni pertama tata kelola keuangan dan kedua kami akan mendorong Pendapatan Asli Daerah (PAD).