Laporan Wartawan Tribun Batam, Ucik Suwaibah
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pembersihan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar di Jalan Laksamana Bintan, Sei Panas, Batam Kota, hampir rampung.
Camat Batam Kota, Firman, mengatakan hanya tersisa dua kali pengangkutan lagi sebelum lokasi benar-benar bersih.
"Kalau Sei Panas cepat selesai, besok kami lanjut ke Palazo, lalu menyisir lagi TPS liar di sekitar SMK 2," ujar Firman, Selasa (4/3/2025) petang.
Ia menjelaskan, pembersihan di Sei Panas dibantu alat berat dari Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) serta armada pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Dalam penjelasannya, dari Kecamatan Batam Kota untuk menangani sampah di wilayahnya, pihaknya memiliki 10 unit pick-up kecil untuk pengangkutan.
"Kami kolaborasi, yang tidak bisa dijangkau arm roll atau lori kuning, kami yang angkut pakai pick-up."
"Kami ada 10 pick up kecil ya, biasanya memang 2 kali seminggu angkut dan lokasinya berbeda-beda," ungkapnya.
Baca juga: Kena Tegur Wawako Batam Li Claudia Karena Sampah, Camat Batam Kota: Sudah Dibersihkan
Baca juga: Banjir, Sampah, Air Bersih di Batam Jadi Tantangan Kepemimpinan Amsakar-Li Claudia
Selain Sei Panas, Kecamatan Batam Kota juga mengawasi titik rawan lain, seperti area Palazo dan sekitar SMK 2.
"Kalau kami di TPS liar, ini untuk titik yang paling rawan di Sungai Panas, Palazo, Duta Mas itu kemudian SMK 2. Itu yang akan kami fokuskan dulu," kata dia.
Saat ditanya mengenai keberadaan sampah di tepi jalan Yos Sudarso arah Kepri Mall.
Ia menyebut kawasan itu setiap pagi selalu diangkut namun sampah tetap penuh lagi.
"Turunan lampu merah yang kalau ke kanan ke Lubukbaja itu tiap pagi kami bersihkan."
"Kadang sudah kita bersihkan, nggak mungkin kita jaga terus, Satpol PP punya kerja lainnya juga kan," katanya.
Menurut Firman, beberapa warga yang tinggal di rumah liar sekitar Baloi Kolam kerap membuang sampah sembarangan ke area tersebut.
"Semalam saja ada 27 orang yang kami dapati ga cuma di sana ya tapi lokasi lain yang buang sampah sembarangan."
Baca juga: Gebrakan Amsakar-Li Claudia di Awal Pimpin Batam, Sampah hingga Restrukturisasi Jadi Fokus
Baca juga: Gebrakan Amsakar Achmad Atasi Sampah di Batam, Tambah Armada Pengangkutan Sampah
"Kami beri peringatan agar tidak mengulangi lagi," tegasnya.
Sementara itu, anggota Satpol PP yang berjaga di lokasi Sei Panas, Yones, menyebut total delapan truk sampah sudah diangkut dari Sei Panas.
"Sampah ini berasal dari warga sekitar, pengendara yang melintas, juga para pedagang."
"Ada sampah rumah tangga, ban bekas, pecahan kaca, sampai buah busuk itu dibuang di sini," katanya.
Pantauan di lokasi, alat berat beko masih disiagakan.
Sementara gunungan sampah yang telah dikumpulkan masih tertumpuk dipinggir jalan.
Ia memastikan sisa sampah di lokasi akan kembali diangkut pada esok hari.
"Untuk sisa, ini akan kami mulai lagi besok pagi. Paling dua kali pengangkutan lagi selesai," katanya.
Untuk mencegah tumpukan sampah kembali muncul, Kecamatan Batam Kota telah menyurati Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertamanan (Perkim) agar segera dilakukan penghijauan di Sei Panas.
( tribunbatam.id/uciksuwaibah )