ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Lonjakan penumpang terjadi saat ketibaan Kapal Pelni KM Bukit Raya di Pelabuhan Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepri, Jumat (11/4/2025).

Kapal Pelni ini tiba sekira pukul 09.15 WIB dari Kijang, Kabupaten Bintan, transit ke Anambas dan melanjutkan rute ke Natuna.

Pantauan di lokasi, suasana pelabuhan dipadati para penumpang, baik yang baru turun maupun yang naik untuk melakukan keberangkatan.

Suasana riuh calon penumpang mewarnai aktivitas antrean panjang saat naik maupun turun kapal.

Baca juga: 7.650 Warga Lingga ke Batam dan Tanjungpinang saat Arus Balik Lebaran Hingga 9 April 2025

Lonjakan penumpang ini membuat sejumlah petugas TNI/Polri dan Syahbandar mengontrol ketat pergerakan penumpang.

Mereka semakin sibuk saat mengatur dua anak tangga kapal, untuk penumpang turun maupun penumpang naik.

Meski padat merayap, pergerakan penumpang tetap berjalan aman dan kondusif.

Plh Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas 2 Tarempa, Darlis mengatakan, lonjakan penumpang ketibaan KM Bukit Raya trip ini masih terbilang tinggi.

Ramainya penumpang ini, sebutnya, merupakan puncak arus balik Lebaran 2025 di Kabupaten Kepulauan Anambas.

"Hari ini puncak arus balik Lebaran dan termasuk besok kapal feri, setelah itu habis. Penumpang semua padat," ucapnya saat ditemui di Pelabuhan Tarempa.

Menurut Darlis, setelah ketibaan Kapal Pelni KM Bukit Raya dan kapal feri rute Tanjungpinang - Batam - Anambas besok, maka arus pelayaran penumpang akan normal kembali.

"Mengingat Anambas daerah yang cukup jauh dan tak serupa dengan banyaknya transportasi laut seperti di kabupaten/kota lainnya, hal ini yang membuat arus balik Lebaran cukup panjang sampai hari ini," ujarnya.

Ia pun menyebutkan, untuk penumpang arus balik Lebaran yang turun di Anambas pada H+11 ini tercatat sebanyak 676 orang.

Baca juga: Insiden Arus Balik Lebaran di Lingga, Kapal Fery Kandas di Karang Tujuan Tanjungpinang

Sementara itu, penumpang yang melakukan keberangkatan dari Anambas menuju Natuna dan daerah lainnya sebanyak 146 orang.

Sedangkan penumpang lanjutan di atas kapal yang naik dari Kijang, Bintan sebanyak 580 orang.

"Alhamdulillah selama arus mudik dan arus balik Lebaran tidak ada kejadian yang menonjol. Semua aman dan perjalanan lancar," pungkasnya. (TRIBUNBATAM.id/Novenri Simanjuntak)