Pada gim kedua, dominasi permainan langsung diambil alih oleh Adnan/Indah setelah mereka mendapatkan lima poin beruntun.
Tang/Tse mulai membuat jalan Adnan/Indah sedikit tersendat dengan beberapa keuntungan akibat pertahanan yang kurang rapat.
Kendati demikian, Adnan/Indah masih mampu menjaga momentum keunggulannya hingga menutup interval gim kedua dengan skor 11-6.
Usai jeda, permainan Adnan/Indah kian tidak terbendung di mana mereka langsung melesat meninggalkan Tang/Tse.
Raiha lima poin beruntun mampu dibukukan oleh Adnan/Indah dan membuat jarak hingga sembilan angka dengan Tang/Tse melalui skor 18-9.
Walau mendapatkan perlawanan, Adnan/Indah terus melaju dan menjauh hingga mendapatkan match point pertama mereka.
Tertahan satu kali, Adnan/Indah menuntaskan perlawanan Tang/Tse untuk melaju ke babak kedua Indonesia Open 2025 dengan skor 21-12.
Kemenangan Adnan/Indah menjadi penghibur setelah di lapangan 1 Indonesia harus kehilangan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang langsung tersisih.
Dejan/Fadia tumbang dua gim langsung 18-21, 13-21 saat bersua unggulan keenam asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran.
Ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus meraih hasil minor pada babak pertama Indonesia Open 2025.
Laga babak pertama Indonesia Open 2025 dijalani Dejan/Fadia dengan bersua lawan tangguh dari Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran.
Tampil di Istora Senayan, Jakarta pada hari ini, Rabu (4/6/2025), Dejan/Fadia tumbang melalui dua gim langsung dengan skor 18-21, 13-21
Gim pertama berjalan, Dejan/Fadia langsung dibuat kesulitan dalam menghalau serangan dari Puavaranukroh/Paewsampran yang menghasilkan dua angka beruntun.
Tim merah-putih mengambil alih momentum keunggulan melalui smash dahsyat dari Dejan yang trak bisa dibendung oleh Paewsampran.
Kendati demikian, langkah Dejan/Fadia tidak serta merta menjadi mudah lantaran unggulan keenam turnamen BWF Super 1000 ini mampu mengejar.