Kadin Anambas Ajak Perusahaan KKKS Migas Kembangkan Pelaku Usaha Lokal lewat CDP

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KOORDINASI - Ketua Kadin Kabupaten Kepulauan Anambas Remon (kemeja cokelat) saat berkoordinasi dengan Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Anambas, Maskyur, Selasa (5/8/2025).

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menaruh perhatian penuh pada penguatan ekonomi daerah.

Pasca kepemimpinan baru, Kadin Anambas kini tengah fokus pada persoalan ekonomi lokal termasuk pengembangan pelaku usaha di Anambas.

Ketua Kadin Anambas Remon mengatakan, pihaknya berupaya mendukung program pemerintah untuk mendorong investasi di Anambas lewat pelaku usaha lokal.

"Kami saat ini tengah mengurai satu per satu isu atau persoalan ekonomi di Anambas. Paling dekat itu pengembangan pelaku usaha lokal," ujar Remon, Selasa (5/8/2025).

Dari pengamatan pihaknya, sasaran program atau kegiatan yang bakal disasar yakni pelatihan Career Development Programme (CDP) pelaku usaha.

Pelatihan CDP ini merupakan program yang dirancang untuk membantu pelaku usaha dalam mengembangkan keterampilan dan pengetahuan untuk menjalankan dan mengembangkan usaha.

"Dalam waktu dekat ini yang ingin kami lakukan buat para pelaku usaha atau UMKM di Anambas. Pelatihan ini penting agar usaha yang digeluti itu bisa bertahan dan sesuai dengan permintaan pasar serta berkelanjutan," ujarnya.

Dalam merealisasikan program ini, Kadin Anambas bakal menggaet Perusahaan Migas KKKS yang beroperasi di Anambas.

Menurutnya, sejumlah perusahaan migas ini punya program yang dapat dimanfaatkan buat pengembangan dan kemajuan daerah.

Selain itu dari informasi yang pihaknya dapat, sejumlah pelaku usaha di Anambas rata-rata belum terdaftar dalam database atau masuk dalam kerja sama perusahaan migas.

"Di kita ini kan ada perusahaan migas. PDRB nya katanya tertinggi kelima di Indonesia. Coba kita lihat, sejauh ini ada gak pelaku usaha lokal yang terlibat aktif masuk database. Nah inilah yang sedang kami upayakan agar bisa barengan mewujudkan ekonomi Anambas yang kuat," ungkap Remon.

Ia juga melanjutkan, langkah upaya pengembangan pelaku usaha lokal ini telah pihaknya komunikasikan dengan sejumlah perusahan migas.

Dari komunikasi bersama itu, perusahaan migas menyambut baik untuk kolaborasi peningkatan pelaku usaha di Anambas.

Kadin Anambas optimis, upaya ini bakal terealisasi dengan telah lengkapnya sejumlah persyaratan yang dimiliki oleh pelaku usaha atau UMKM.

"Kita sudah jalin komunikasi. Alhamdulillah mereka membuka diri untuk itu. Hanya saja tentu ada hal-hal sesuai administrasi yang harus kita ikuti. Kita siap menjembatani itu dengan kolaborasi dengan pemerintah daerah," ujarnya.

Terakhir, kata Remon, upaya ini pihaknya lakukan untuk membantu persoalan yang dihadapi para pelaku usaha dan mendukung program pemerintah daerah.

"Kita hanya sebagai jembatan untuk memenuhi solusi persoalan yang dihadapi pelaku usaha lokal. Apa nanti juga lewat DKUMPP itu juga sama. Intinya pelaku usaha kita ini dapat perhatian yang sama dari perusahaan migas," pungkas Remon. (TRIBUNBATAM.id/Novenri Simanjuntak)

Berita Terkini