TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan RI di Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri terasa begitu semarak.
Momentum refleksi hari spesial Bangsa Indonesia ini selain digelar formal lewat upacara juga meriah akan perlombaan permainan rakyat.
Di Kecamatan Siantan, Kelurahan Tarempa tepatnya, sejumlah warga memadati halaman kantor Disdukcapil Anambas.
Di sana mereka menyaksikan berbagai lomba permainan rakyat yang digelar Kelurahan Tarempa.
Bak lautan manusia, antusias mereka begitu tinggi mengikuti sejumlah lomba meski terik matahari menyengat.
Tanpa alas kepala dan alas kaki, semangat kemerdekaan dari warga perbatasan Indonesia itu begitu terpancar kuat.
Lomba permainan rakyat di Anambas ini dipersiapkan untuk sejumlah kalangan, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang tua.
Ragam permainan rakyat itu meliputi, tarik tambang, lari sarung, panjat pinang, tangkap bebek di laut.
Kemudian lomba membawa gelas plastik dengan pipet, lomba bawa bola-bola plastik dengan posisi nungging (kuda-kudaan).
Tingkah lucu dan menggemaskan, dari para peserta lomba membuat suasana penonton riuh dan tertawa terbahak-bahak.
Panitia penyelenggara yang sibuk mengatur peserta tampak kewalahan membawakan acara.
Dari sejumlah permainan, yang begitu menyita perhatian yakni lomba tangkap bebek di pesisir laut Tarempa atau water front city.
Permainan rakyat lomba tangkap bebek di wilayah terdepan Indonesia ini terbilang berbeda jika dibandingkan wilayah lain yang dominan daratan.
Jika biasanya dilepas di kolam yang berlumpur, di daerah kepulauan ini justru dilepas di pesisir laut.
Bebek-bebek dilepas bebas oleh panitia, dengan aba-aba para peserta lomba terjun ke laut untuk menangkapnya.
Dominan para peserta lomba diikuti oleh kalangan remaja dan dewasa laki-laki.
Para penonton dari kaum perempuan khususnya emak-emak berteriak dan bersorak kegirangan melihat aksi peserta yang memburu bebek ke sana - kemari.
Salah seorang warga Romel mengatakan, sangat senang dapat menyaksikan lomba permainan rakyat dalam rangka HUT RI ini.
Baginya, kemeriahaan permainan rakyat ini selain merayakan HUT ke-80 Kemerdekaan RI juga sebagai hiburan bagi warga.
"Tak kalah meriah lah dibanding perkotaan. Banyak lomba yang bisa dilihat, semuanya seru dan lucu-lucu. kami mengapresiasi kepada panitia Kelurahan Tarempa, setiap tahun kemerdekaan selalu adakan lomba, apalagi terbuka untuk umum," ujarnya, Minggu (17/8/2025).
Senada dengan itu, Lurah Tarempa Syamsir mengaku senang dengan tingginya antusias warga mengikuti lomba yang dihelat memperingati HUT ke-80 RI.
"Alhamdulillah, meski tahun ini efisiensi tapi dengan semangat dan niat yang ikhlas kegiatan ini dapat kembali dilaksanakan. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah turut membantu," ucap Syamsir.
Ia menjelaskan, dari semua permainan, lomba tangkap bebek ini paling diminati oleh para peserta.
"Permainan ini sudah lama ada dan selalu kami adakan setiap tahun. Yang menariknya, kami buat di pinggir laut. Jadi peserta tentu harus bisa berenang," terangnya.
Untuk sistem pertandingan, hanya menangkap bebek yang dilepaskan panitia ke laut dengan bebek bernomor 1 sampai 5.
“Peserta berenang dilaut untuk menangkap bebek yang dilepaskan. Peserta yang mendapatkan bebek bernomor 1 sampai 5 dinyatakan menang,” ungkap Syamsir.
Bagi peserta yang berhasil menangkap bebek dan menang, lanjurnya, selain mendapatkan hadiah juga mendapatkan bebek tersebut secara gratis. (TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)