Kondisi Fiskal di Bintan Masih Aman, Pemkab Bintan Belum Ada Niat Pinjam Uang ke Bank

Kondisi fiskal Pemkab Bintan saat ini masih dalam posisi aman. Kondisi ini membuat Pemkab tak perlu ajukan pinjaman ke bank

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
Tribun Batam.id/ Ronnye Lodo Laleng
BERI KETERANGAN - Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan Ronny Kartika. Ronny sebut Pemkab Bintan belum ada pembahasan soal pinjaman uang di bank, saat beri keterangan ke awak media, belum lama ini. 

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Kondisi fiskal Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan masih dalam posisi aman.

Hal ini membuat Pemkab Bintan masih mampu mengelola keuangan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) untuk membiayai pengeluaran daerah dan pelaksanaan program-program pembangunan.

Kondisi tersebut membuat Pemkab Bintan tak perlu mengajukan pinjaman ke bank untuk kebutuhan pembiayaan program Bintan Juara Tahun Anggaran 2026.

“Pemkab Bintan belum ada pembahasan soal pinjaman uang di bank," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Bintan Ronny Kartika, belum lama ini.

Kebijakan itu, seiring dengan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bintan.

Pada tahun 2024, realisasi PAD Bintan mencapai Rp240 miliar, sementara di semester I tahun 2025 baru mencapai Rp150 miliar lebih.

Jika PAD meningkat, tentu akan ada pertimbangan untuk peningkatan pembanguan infrastruktur di Bintan.

Kebijakan fiskal Pemkab Bintan itu berbeda dengan sikap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri).

Gubernur Kepri Ansar Ahmad berencana meminjam dana ke Bank Riau Kepri (BRK) Syariah.

Perencanaan itu belum pasti dilakukan pada tahun 2025 ini.

"Ini hanya rencana saja, kita akan minta persetujuan terlebih dahulu ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri," kata Ansar, beberapa waktu lalu.

Disinggung soal berapa nominal yang akan dipinjam, Ansar hanya menjawab belum tahu.

"Belum tahu berapa angkanya, jangankan Rp100 miliar, kalau bisa Rp500 miliar," katanya sembari tersenyum lebar.

Hal ini menyusul jumlah dana Tranfer ke Daerah (TKD) yang semakin menurun pada tahun 2026 mendatang.

Ansar mengaku hal itu tidak menjadi persoalan utama.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved