LURAH DI BINTAN VIRAL
Seloroh Bupati Bintan Soal Lurah Tanjunguban Utara, Dilaporkan SP4N Lapor Gegara Jarang Masuk Kantor
Bupati Bintan, Roby Kurniawan respon laporan terkait Lurah Tanjunguban Utara, Boby Admirus yang diduga jarang ngantor.
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Bupati Bintan, Roby Kurniawan buka suara terkait Lurah Tanjunguban Utara, Boby Admirus menjadi sorotan karena diduga jarang masuk kantor.
Roby Kurniawan akan memastikan laporan terkait kinerja Lurah Tanjunguban Utara tersebut lewat Inspektorat Kabupaten Bintan.
Sebagai informasi, Lurah Tanjunguban Utara, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Boby Admirus dilaporkan ke Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik (SP4N).
Boby ketahuan jarang masuk ke kantor.
Laporan tersebut disampaikan akun anonim.
SP4N Lapor merupakan akronim dari Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR!).
Ini sebuah platform terintegrasi untuk masyarakat menyampaikan aspirasi dan keluhan terkait layanan publik di seluruh Indonesia.
Platform ini dikelola oleh Kementerian PANRB dan KSP dengan melibatkan Ombudsman RI untuk pengawasan pelayanan publik.
"Saya sedang tunggu laporan setelah Inspektorat selesai memeriksa yang bersangkutan," ucap Roby Kurniawan, Selasa (16/9/2025).
Hasil pemeriksaan Inspektorat Bintan menurutnya akan ia tindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku.
Meski begitu, Bupati Bintan sempat berseloroh mengenai Lurah Tanjunguban Utara itu.
"Mungkin bisa saja selama satu tahun ini dia (Lurah Boby) di lapangan terus," sebutnya.
Sekda Bintan, Ronny Kartika sebelumnya akan berkoordinasi dengan BKPSDM dan Inspektorat terkait lurah Boby usai dilaporkan ke SP4N Lapor.
"Sistem absensi dipegang BKPSDM, kita akan memperketat sistem pengawasan," ujarnya.
Pihaknya akan tanya terlebih dahulu masalahnya apa, sehingga tidak masuk kantor.
Sejauh ini Ronny menyampaikan masih berbaik sangka dulu terhadap Lurah Tanjunguban Utara itu.
"Kami belum tahu apa alasan utama jarang ngantor. Bisa saja ada keluarga sakit dan lainnya," akunya.
Apabila terbukti bersalah maka akan dievakuasi sesuai dengan aturan yang berlaku.
Pasalnya masyarakat harus tetap dilayani. Kebutuhan mereka setiap hari pasti berbeda-beda.
Sekda Bintan mengatakan jika ia memanggil Lurah Tanjunguban Utara pada Senin (15/9).
"Akan kami sampaikan kembali kelanjutan persoalan ini," katanya.
Bahkan, Jumat (12/9/2025) pun sang Lurah tidak tak ada di kantor yang berada di Kampung Bugis, Tanjunguban.
Lurah Tanjunguban Utara di Bintan VIRAL
Seorang staf Kelurahan Tanjunguban Utara sebelumnya menyebutkan Boby sedang menghadirkan kegiatan di kantor camat Bintan Utara.
"Bapak sedang ada acara di Kantor Camat Bintan Utara," kata staf itu tanpa menyebutkan identitasnya.
Camat Bintan Utara, Helmi Setyawati tak menampik adanya laporan terkait Lurah Tanjunguban Utara yang jarang ngantor itu.
Laporan tersebut disampaikan melalui SP4N Lapor belum lama ini.
"Belum tahu siapa yang lapor. Kemungkinan masyarakat yang melaporkan karena pelayanannya tidak maksimal sehingga mereka merasa dirugikan," kata dia.
Menindaklanjuti laporan ini, pihaknya sudah melayangkan surat panggilan kepada Lurah Boby sebanyak tiga kali.
"Kami telah lakukan pembinaan dan beliau akan dipanggil ke inspektorat pada hari Senin, (15/9/2025)," kata Helmi.
Lurah Tanjunguban Utara, Boby Admirus saat dikonfirmasi belum memberikan tanggapan terkait hal tersebut.
Saat dihubungi via WhatsApp hanya centang dua, namun belum dibaca.
Begitu juga dengan panggilan telepon via WhatsApp, belum ada respon dari Boby. (TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.