Bintan Terkini

Kawatir Anak Terseret LGBT, Orangtua di Bintan Bakal Rajin Cek Handphone Anak

Mereka mengaku selama ini kasus soal LGBT ini jarang di angkat, sehingga orangtua tidak mengetahui hal itu.

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Eko Setiawan
Tribun Batam.id/ Ronnye Lodo Laleng
KELUHAN - Bangunan RSJKO EHD di Jalan Tanjunguban, Bintan, Kepulauan Riau (Kepri). 

"Saya akan ciptakan lingkungan yang aman dan terbuka di mana anak merasa nyaman untuk berbicara jujur tentang perasaan dan identitasnya," akunya. 

Hindari pendekatan yang menghakimi atau menyalahkan.

Konsultasi dengan profesional, mencari bimbingan dari psikolog, konselor, atau terapis keluarga yang berpengalaman dalam masalah LGBT dapat memberikan wawasan dan strategi komunikasi yang efektif bagi seluruh keluarga.

"Orangtua yang lebih paham dengan perkembangan anak. Ya kita lakukan saja dasar-dasar untuk mencegah," akunya. 

Dia berharap kasus LGBT di Bintan bisa hilang, agar masa depan akan bisa lebih cemerlang. 

Sebagai informasi, sejauh ini ada beberapa anak yang masih ditangani di RSJKO EHD Tanjunguban. 

Mereka rutin kontrol ke RSJKO Tanjunguban. 

Keluarga salah satu pasien, sejauh ini belum mau memberikan steatmen dan perkembangan  soal anak-anaknya pasca ditangani Tim medis. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng).

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved