PT PLN Batam

PLN Batam Nyalakan Terang di Momen HLN ke-80, Warga Terharu Rumahnya Teraliri Listrik

Dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80 dan HUT ke-25 PLN Batam, PLN Batam berikan akses listrik bagi masyarakat kurang mampu

ist
PENYALAAN LISTRIK - Dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80 dan HUT ke-25 PLN Batam, PLN Batam melaksanakan penyalaan simbolis program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) 2025 di empat kelurahan sekaligus, yaitu Sambau, Setokok, Tanjung Uma, dan Tanjung Riau. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80 dan HUT ke-25 PLN Batam, PT PLN Batam melaksanakan penyalaan simbolis program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) 2025 di empat kelurahan sekaligus, yaitu Sambau, Setokok, Tanjung Uma, dan Tanjung Riau.

Program ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Batam untuk memberikan akses listrik gratis bagi masyarakat kurang mampu yang selama ini belum dapat menikmati listrik secara mandiri.

Selain penyalaan listrik gratis, PLN Batam juga mengadakan pembagian sembako di setiap lokasi kegiatan sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan.

Direktur Utama PT PLN Batam, Kwin Fo, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur sekaligus kepedulian nyata PLN Batam kepada masyarakat pada dua momentum penting, 80 tahun semangat kelistrikan nasional dan 25 tahun perjalanan PLN Batam.

“Tahun ini kami merayakan HUT PLN Batam ke-25 dan HLN ke-80 bukan dengan seremoni besar, melainkan dengan aksi nyata, menghadirkan listrik bagi masyarakat yang membutuhkan. Melalui program BPBL ini, PLN Batam ingin memberikan kado istimewa bagi masyarakat Batam agar dapat menikmati terang listrik secara merata,” ujar Kwin Fo.

Ia menjelaskan, bantuan diberikan dalam bentuk pemasangan baru berdaya 900 VA lengkap dengan instalasi rumah bagi warga di wilayah yang telah terjangkau jaringan PLN Batam.

Menurutnya, program BPBL bukan hanya menyalakan lampu, tetapi juga menyalakan harapan dan membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat.

“Kami percaya, cahaya listrik bukan hanya penerangan, tapi juga sumber kehidupan. Dengan adanya listrik, anak-anak bisa belajar dengan nyaman, keluarga dapat berusaha dari rumah, dan masyarakat bisa hidup lebih produktif,” tambahnya.

Lurah Sambau, Raja Zulkarnain, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi tinggi kepada PLN Batam atas kepedulian terhadap masyarakatnya. Ia menjelaskan bahwa sebagian besar warga Sambau merupakan masyarakat hasil relokasi yang masih berjuang membangun kehidupan yang lebih layak.

“Kami berterima kasih kepada PLN Batam atas perhatian dan kepeduliannya. Banyak warga kami yang sebelumnya belum memiliki listrik tetap, kini bisa menikmati penerangan di rumah sendiri. Program ini sangat tepat sasaran dan benar-benar dirasakan manfaatnya,” ujar Raja Zulkarnain.

Ia berharap agar masyarakat dapat menjaga fasilitas yang diberikan dan menggunakan listrik secara bijak, serta mendoakan agar seluruh insan PLN Batam selalu diberi kesehatan dan kekuatan untuk terus melayani masyarakat dengan sepenuh hati.

Salah satu penerima bantuan, Zamri, mengungkapkan rasa syukur dan harunya setelah rumahnya resmi teraliri listrik untuk pertama kalinya.

Sebelumnya, ia terpaksa menyambung listrik dari tetangga karena keterbatasan biaya.

“Sebelumnya saya sambung listrik dari tetangga. Setelah dapat bantuan dari PLN Batam, sekarang sudah punya listrik sendiri. Sangat membantu ekonomi kami. Semoga program seperti ini bisa terus berlanjut dan dicontoh oleh BUMN serta pemerintah lainnya,” ungkapnya penuh haru.

Program BPBL 2025 mengusung tema “Berbagi Cahaya, Mewujudkan Harapan, dan Menebar Berkah.”

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved