Perjuangan Warga Batam Naik Roro Demi Bisa ke Karimun, Putar via Tanjunguban Hingga Dompak

Perjalanan panjang harus ditempuh warga Batam dan sekitarnya naik kapal Roro demi bisa ke Karimun. Ini terjadi karena kapal jalani docking tahunan.

|
Penulis: Fairoz Zamani | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Fairoz Zamani
KAPAL RORO - Potret penumpang kapal Roro di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Jumat (3/10/2025). Warga Batam dan sekitarnya harus memutar jauh hingga Tanjunguban, Bintan dan Dompak untuk tiba di Kabupaten Karimun. Kondisi ini karena kapal Roro mengalami docking tahunan. 

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Riski, seorang warga Batam mengeluh karena harus menempuh jarak yang lebih jauh untuk sampai ke Kabupaten Karimun menggunakan kapal Roro.

Dari Pelabuhan Roro Telaga Punggur di Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), ia harus menuju Pelabuhan Roro di Tanjunguban, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.

Perjalanan ia lanjutkan ke Pelabuhan Roro di Dompak, Kota Tanjungpinang.

Setelah tiba di sana, baru ia bisa melanjutkan perjalanan kembali menggunakan kapal Roro ke Kabupaten Karimun.

Padahal biasanya, ada kapal Roro yang langsung dari Batam tujuan Karimun.

Namun kondisinya berubah karena kapal Roro rute itu sedang menjalani pemeliharaan tahunan.

"Saya harus ambil rute yang sedikit memutar, supaya bisa pergi ke Tanjung Balai Karimun. Walaupun mungkin harus sedikit mengeluarkan biaya dan waktu tambahan." ungkapnya kepada TribunBatam.id.

Jarak perjalanan yang ditempuh dari pelabuhan Roro dompak hingga pelabuhan Roro Tanjung Balai Karimun memakan waktu kurang lebih 11 hingga 12 jam perjalanan laut.

Dengan situasi seperti ini para pengguna jasa angkutan laut terkhusus kapal Roro yang berada di wilayah Kota Batam dan Tanjunguban berharap agar perbaikan kapal segera cepat selesai.

Kepala ASDP Punggur Cabang Batam, Andri Setiawan membenarkan adanya pemeliharaan tahunan.

"Untuk waktu pemeliharaannya belum bisa dipastikan berapa lama selesainya." jelasnya, Jumat (3/10/2025).

Di tempat terpisah, pengelola Pelabuhan Roro Dompak, Sukma Nugraha mengungkap ada dampak dari perubahan jadwal di sana.

Meski demikain, ia memastikan jika kondisi itu masih biasa diatasi.

"Kalau penumpang sih sama aja tidak telalu pengaruh. Tetapi kendaraan jadi menumpuk di Dompak, Alhamdulillah masih bisa diatasi," ungkapnya saat dihubungi.(TribunBatam.id/Fairoz Zamani) 

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved