BERITA POPULER BATAM

Daftar 7 Berita Populer Pilihan Hari Ini, Perkelahian Berujung Maut di Batuaji Batam

Daftar 7 Berita Populer Pilihan Tribun Batam Hari Ini Kamis 9 Oktober 2025, perkelahian 2 pria di Tanjunguncang, Batuaji Batam berakhir maut

Editor: Mairi Nandarson
TRIBUNBATAM.id/UCIK SUWAIBAH
KASUS PERKELAHIAN - Unit Reskrim Polsek Batuaji, Kota Batam mengamankan Ds (25) pelaku penikaman, Rabu (8/10/20225) dalam perkelahian yang mengakibatkan korban tewas 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Perkelahian dua orang pria antara Ds (25) dengan Rudi (31) di Tanjunguncang, Batuaji, berujung maut.

Rudi tewas dengan luka tusuk senjata tajam dalam perkelahian yang terjadi pada Sabtu (4/10/2025) sekira pukul 23.20 WIB itu.

Rudi (31) sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis, namun nyawanya tak tertolong.

Pelaku Ds juga mengalami luka di bagian jari sehingga harus mendapat sejumlah jahitan.

Masih di Batam, Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Polairud) Polresta Barelang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ganja dan minuman beralkohol di perairan depan Pelabuhan Harbourbay, Kecamatan Batuampar, pada Rabu (8/10/2025) dini hari.

Dalam operasi itu, petugas mengamankan dua kapal pompong yang berlayar tanpa lampu serta tujuh orang pelaku.

Empat di antaranya terlibat dalam tindak pidana narkotika, sementara tiga lainnya diduga melanggar aturan kepabeanan.

Dua informasi itu adalah di antara berita populer pilihan Tribun Batam hari ini Kamis, 9 Oktober 2025, berikut informasinya ; 

Cekcok Tengah Malam di Batam Berujung Maut, Pria Diduga Mabuk Tikam Rudi Hingga Tewas

POLSEK BATUAJI - Unit Reskrim Polsek Batuaji bersama Ds (25), pelaku penikaman di Batam hingga korbannya tewas, Rabu (8/10/2025).
POLSEK BATUAJI - Unit Reskrim Polsek Batuaji bersama Ds (25), pelaku penikaman di Batam hingga korbannya tewas, Rabu (8/10/2025).(TribunBatam.id/Ucik Suwaibah)

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Suasana di kawasan Perumahan Yose Sade Indah, Keluruahan Tanjunguncang, Kecamatan, Batuaji, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Sabtu (4/10/2025) sekira pukul 23.20 WIB berubah mencekam.

Itu setelah dua orang pria terlibat cekcok mulut hingga terlibat perkelahian.

Seorang pria berinisial Ds (25) yang diduga mabuk menusuk Rudi (31) menggunakan senjata tajam (sajam).

Belum diketahui apakah sajam tersebut sudah dipersiapkan oleh Ds sebelumnya atau tidak.

Namun akibat peristiwa itu, Rudi dibawa ke RSUD Embung Fatimah.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Lidik Kematian Pria di Batam Tiba-tiba Ambruk di Tempat Kerja, Murni Sakit?

MENINGGAL DUNIA - Kolase pekerja PT Caterpillar Batam Reza Ramadhan (26). Reza sebelumnya ditemukan tak sadarkan diri di area kerja, Kamis (2/10/2025) lalu. Polisi masih selidiki kematiannya, murni sakit atau karena kecelakaan kerja?
MENINGGAL DUNIA - Kolase pekerja PT Caterpillar Batam Reza Ramadhan (26). Reza sebelumnya ditemukan tak sadarkan diri di area kerja, Kamis (2/10/2025) lalu. Polisi masih selidiki kematiannya, murni sakit atau karena kecelakaan kerja?(Istimewa untuk Tribun Batam)

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Penyelidikan kasus meninggalnya seorang karyawan PT Caterpillar Indonesia Batam bernama Reza Ramadhan (26) terus berlanjut.

Pria yang berposisi sebagai Maintenance Facility ini sebelumnya ditemukan tak sadarkan diri pada Kamis (2/10/2025) lalu, di area gudang, sekira pukul 14:53 WIB.

Ia sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan. Namun tak lama kemudian dinyatakan meninggal dunia.

Pihak perusahaan berkoordinasi dengan pihak keluarga, selanjutnya memulangkan jenazah korban ke kampung halamannya di Bangka Belitung keesokan harinya pada Jumat (3/10/2025).

Baca juga: Pria di Batam Tiba-tiba Ambruk Tak Sadarkan Diri saat Bekerja dan Meninggal Dunia

Kapolsek Batuaji, AKP Raden Bimo Dwi Lambang mengatakan, pihaknya belum menutup kasus ini dan penyelidikan masih dilakukan. 

Baca Selengkapnya

Pekerja PT Caterpillar di Batam Ambruk di Tempat Kerja Hingga Meninggal, Polisi Panggil Manajemen

PEKERJA DI BATAM - Kolase Reza Ramadhan (26), pekerja bagian Maintenance Facility PT Caterpillar Indonesia Batam yang meninggal dunia di rumah sakit, Kamis (2/10) sore. Rekaman CCTv mengungkap jika pria itu sempat ambruk dan memegang dadanya saat di tempat kerja.
PEKERJA DI BATAM - Kolase Reza Ramadhan (26), pekerja bagian Maintenance Facility PT Caterpillar Indonesia Batam yang meninggal dunia di rumah sakit, Kamis (2/10) sore. Rekaman CCTv mengungkap jika pria itu sempat ambruk dan memegang dadanya saat di tempat kerja.(Istimewa untuk Tribun Batam)

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Penyelidikan kasus meninggalnya seorang karyawan PT Caterpillar Indonesia di Batam bernama Reza Ramadhan (26) terus berlanjut.

Pria yang berposisi Maintenance Facility ini ditemukan tak sadarkan diri pada Kamis (2/10) di area gudang sekira pukul 14.53 WIB.

Jenazah korban kemudian dipulangkan ke kampung halamannya di Bangka Belitung keesokan harinya pada Jumat (3/10).

Kapolresta Barelang, Kombes Pol Zaenal Arifin, S.I.K melalui Kapolsek Batuaji, AKP Raden Bimo Dwi Lambang, S.Tr.K., S.I.K menegaskan jika pihaknya belum menutup kasus ini.

Menurutnya penyelidikan masih dilakukan. 

Baca Selengkapnya

DPRD Batam Prihatin Jalan Duyung Dipenuhi Debu Tebal, Minta Dishub-BP Batam Tak Tutup Mata

JALAN DUYUNG - Tanah dan debu di Jalan Duyung, Kecamatan Batu Ampar Kota Batam, Provinsi Kepri. DPRD Batam minta Pemko dan BP Batam turun ke lokasi, Rabu (8/10/2025).
JALAN DUYUNG - Tanah dan debu di Jalan Duyung, Kecamatan Batu Ampar Kota Batam, Provinsi Kepri. DPRD Batam minta Pemko dan BP Batam turun ke lokasi, Rabu (8/10/2025).(Ian Sitanggang)

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kondisi Jalan Duyung, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam, kembali menuai sorotan.

Jalan utama yang menghubungkan kawasan Harbour Bay hingga Pelabuhan Batu Ampar itu kini dipenuhi tanah yang berserakan di sepanjang bahu hingga badan jalan.

Tanah tersebut diduga berasal dari roda kontainer yang keluar-masuk area pergudangan dan pelabuhan di sekitar lokasi tanpa dibersihkan terlebih dahulu. 

Akibatnya, jalan menjadi licin dan berdebu, bahkan sebagian jalur tampak berubah warna kecoklatan karena tebalnya tumpukan tanah.

Kondisi ini dinilai berpotensi membahayakan keselamatan para pengendara, khususnya sepeda motor yang melintas setiap hari di jalur padat tersebut.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Batam, Arlon Veristo, mengaku prihatin dengan kondisi tersebut. 

Baca Selengkapnya

Dishub dan BP Batam Saling Lempar Tanggung Jawab Soal Tanah dan Debu di Jalan Duyung

POOL KONTAINER - Kondisi di salah satu pool kontainer di sekitar Jalan Duyung Batu Ampar, Kota Batam yang berlumpur dan sangat tidak representatif, Rabu (8/10/2025).
POOL KONTAINER - Kondisi di salah satu pool kontainer di sekitar Jalan Duyung Batu Ampar, Kota Batam yang berlumpur dan sangat tidak representatif, Rabu (8/10/2025).(Ian Sitanggang)

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Dinas Perhubungan (Dishub) dan BP Batam saling lempar tanggung jawab, masalah tanah dan debu tebal di Jalan Duyung, yang diketahui bersumber dari roda truk kontainer yang dulunya tidak representatif. 

Sekretaris Dishub Batam, Edward Purba, menegaskan regulasi dan pengelolaan lahan di kawasan tersebut berada di bawah kewenangan BP Batam.

“Masalah tanah di Jalan Duyung itu sumbernya dari roda kontainer yang keluar dari area pool. Regulasi dan pengawasan terkait lokasi itu ada di BP Batam, bukan di Dishub,” ujar Edward, Rabu (8/10/2025).

Namun, pernyataan berbeda disampaikan oleh pihak BP Batam. 

Kabag Humas BP Batam Afthar Fallahziz mengatakan, pengawasan lalu lintas dan kendaraan di Batam menjadi tanggung jawab Dishub.

Baca Selengkapnya

Pakai Kotak Rokok dan Bungkus Snack, 3 Pengedar Sabu Jaringan Sagulung Ditangkap Subdit 3 Narkoba

Tersangka pengedar sabu jaringan Sagulung ditangkap Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Kepri
Tersangka pengedar sabu jaringan Sagulung ditangkap Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Kepri(Dok. Polda)

TRIBUNBATAM.ID, BATAM – Tiga  pria di Batam tak berkutik saat digerebek tim Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Kepri. Mereka ditangkap karena kedapatan memiliki dan mengedarkan narkotika jenis sabu dengan modus penyimpanan yang cukup licik.

Para tersangka masing-masing berinisial AN (27), DS  (31) dan OD (35). Mereka ditangkap di dua lokasi berbeda di kawasan Sagulung, Kota Batam, yakni di Kavling Sagulung Sentosa dan Perumahan Tunas Regency, Sei Binti, Jumat (3/10) malam. 

Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Kepri, Kompol Dharma Negara mengungkapkan ketiga pelaku menggunakan berbagai wadah sehari-hari untuk menyembunyikan sabu agar tidak mencolok.

"Ada yang disimpan di dalam kotak rokok, ada yang dibungkus dalam kemasan makanan ringan bekas. Modusnya ini untuk mengelabui petugas jika dilakukan penggeledahan,” ujar Dharma, Rabu (8/10). 

Dari tangan AN, polisi menemukan empat paket sabu dengan berat bersih dua gram yang disembunyikan di kotak rokok Camel warna ungu dan kotak LCD kecil.

Baca Selengkapnya

Polairud Polresta Barelang Tangkap Kapal Pompong Bawa Narkoba dan Mikol, Pelaku Berlayar Tanpa Lampu

Foto barang bukti Ganja
Foto barang bukti Ganja(Tribunbatam.id)

TRIBUNBATAM.id, BATAM – Laut Batam kembali menjadi saksi aksi nekat penyelundupan di tengah malam.

Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Polairud) Polresta Barelang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ganja dan minuman beralkohol di perairan depan Pelabuhan Harbourbay, Kecamatan Batuampar, Rabu (8/10/2025) dini hari.

Dalam operasi itu, petugas mengamankan dua kapal pompong yang berlayar tanpa lampu serta tujuh orang pelaku.

Empat di antaranya terlibat dalam tindak pidana narkotika, sementara tiga lainnya diduga melanggar aturan kepabeanan.

Kasat Polairud Polresta Barelang, Kompol I Kade Dwi Suryawandika, menceritakan penindakan itu bermula saat timnya melakukan patroli rutin di perairan Batuampar sekitar pukul 00.10 WIB.

Baca Selengkapnya

[ tribunbatam.id ]

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved