Mendukbangga Wihaji Kunker ke Batam, Resmikan Kantor Perwakilan BKKBN Kepri

Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga) Wihaji resmikan Kantor Perwakilan BKKBN Kepri di Sekupang, Batam, Jumat (24/10)

Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Dewi Haryati
Ian Sitanggang
RESMIKAN KANTOR BKKBN KEPRI - Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Dr. Wihaji, S.Ag, M.Pd, resmikan Kantor Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang berlokasi di Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Jumat (24/10/2025). 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga), Dr. Wihaji, S.Ag, M.Pd, resmikan Kantor Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang berlokasi di Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Jumat (24/10/2025).

Wihaji tiba di lokasi sekitar pukul 11.00 WIB dan disambut hangat oleh Wali Kota Batam Amsakar Achmad, jajaran pejabat BKKBN Provinsi Kepri, serta para kader keluarga berencana.

Dalam acara tersebut, Menteri Wihaji secara simbolis melakukan pengguntingan pita sebagai tanda diresmikannya pengoperasian Kantor Perwakilan BKKBN Kepri.

Usai peresmian, Menteri Wihaji meninjau langsung fasilitas yang tersedia di dalam gedung baru tersebut. 

Wihaji menilai, keberadaan kantor baru ini menjadi langkah penting untuk meningkatkan pelayanan kependudukan dan pembangunan keluarga di Provinsi Kepri.

“Dengan adanya kantor ini, kita ingin memastikan seluruh layanan BKKBN semakin dekat dan cepat dirasakan masyarakat, terutama dalam pembinaan keluarga dan program penurunan stunting,” kata Wihaji.

Setelah melakukan peninjauan, Menteri Wihaji juga memberikan penguatan dan arahan kepada seluruh kader BKKBN se-Provinsi Kepri yang diikuti secara daring oleh kader dari tujuh kabupaten/kota. 

Dalam arahannya, Wihaji menegaskan transformasi dari badan menjadi kementerian membawa semangat dan tanggung jawab baru.

“Kita sekarang adalah kementerian baru. Artinya, semangat kita juga harus baru. Kunjungan ke Kepri ini adalah bentuk dukungan dan motivasi untuk seluruh petugas lapangan agar terus berinovasi dalam melayani masyarakat,” ujar Wihaji.

Wihaji menambahkan, kementerian yang ia pimpin memiliki peran strategis dalam mendukung program-program pemerintah, khususnya terkait Bapak GenRe Nasional (BGN), Membangun Bangsa Gemilang (MBG), serta dukungan terhadap ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

Ia menekankan pentingnya peran petugas lapangan dan kader KB untuk terus aktif melakukan penyuluhan serta memastikan bantuan sosial tepat sasaran.

“Kita wajib menyalurkan hak-hak warga, terutama bagi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita non-paud. Selama ada SPPG-nya, bantuan itu harus sampai kepada penerima manfaat,” ujar Wihaji.

Dalam kunjungan tersebut, Menteri Wihaji juga menginformasikan sebanyak 3.500 paket bantuan bagi 198 ibu hamil dan menyusui di Kepri telah disalurkan melalui para Tenaga Pendamping Keluarga Terpadu (TPKT).

Wihaji menegaskan, para TPKT memiliki empat tugas utama: mendata ibu hamil, ibu menyusui, dan balita, mendistribusikan bantuan, serta menambah jumlah keluarga binaan agar program pembangunan keluarga semakin meluas.

“Harapan kita, kehadiran Kantor BKKBN Kepri ini benar-benar membawa semangat baru dalam mewujudkan keluarga Indonesia yang sejahtera, sehat, dan berkualitas,” kata Wihaji. (Tribunbatam.id/Pertanian Sitanggang)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved