Tak Hanya Pakaian, Corak Batik Lingga Kini Ada di Aksesoris Tas, Tembus Pasar Eropa

Dekranasda Lingga, Provinsi Kepulauan Riau semakin mantap dalam menjaga dan mempromosikan warisan budaya wastra daerah.

Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Febriyuanda
BATIK LINGGA - Potret batik Lingga. Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, semakin mantap, dalam menjaga dan mempromosikan warisan budaya wastra daerah. 

Produksi batik Lingga saat ini dilakukan di dua sentra utama, yakni Dabo Singkep dan Daik Lingga.

Selain dijual langsung di lokasi, Dekranasda juga memanfaatkan platform digital untuk memperluas jangkauan pemasaran.

Hal ini membuat batik Lingga kian mudah diakses, baik oleh masyarakat lokal maupun wisatawan dari luar daerah.

Motif-motif khas seperti Awan Berarak, Pucuk Rebung, dan Itik Pulang Petang kerap menjadi pilihan favorit para pembeli. 

Untuk meningkatkan popularitasnya, lanjut Feby, Dekranasda Lingga aktif menggelar berbagai kegiatan promosi seperti fashion show, pameran UMKM, hingga partisipasi dalam event tingkat provinsi dan nasional.

Upaya berkelanjutan ini membuahkan hasil positif.

Batik Lingga kini tak hanya dikenal di Kepulauan Riau, tetapi juga mulai menembus pasar luar negeri seperti Singapura, Malaysia, dan Swedia. (TribunBatam.id/Febriyuanda)

Sumber: Tribun Batam
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved