Young Smanda Festival Part 8 Jadi Wadah Ekspresif Siswa Natuna di Momen Hari Sumpah Pemuda

Penutupan Young Smanda Festival (YSF) Part 8 menjadi puncak kemeriahan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 di Natuna

Penulis: Birri Fikrudin | Editor: Dewi Haryati
Tribunbatam/Birri Fikrudin
PENUTUPAN YSF - Suasana semarak saat puluhan pelajar SMA Negeri 2 Bunguran Timur, menampilkan tarian massal sebagai penampilan penutup agenda Young Smanda Festival (YSF) part 8 tahun 2025, Selasa (28/10/2025). 

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Penutupan Young Smanda Festival (YSF) Part 8 menjadi puncak kemeriahan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (28/10/2025).

Festival tahunan yang digagas oleh Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMA Negeri 2 Bunguran Timur itu, sukses menjadi wadah ekspresif generasi muda Natuna untuk menyalurkan kreativitas dan bakat di berbagai bidang.

Kegiatan yang telah berlangsung sejak Senin (13/10/2025) itu, tidak hanya digelar untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda, tetapi juga dalam rangka HUT ke-26 Kabupaten Natuna.

Suasana penutupan festival terasa semakin semarak, karena disatukan dengan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda, yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Natuna Jarmin Sidik.

Bertempat di lapangan upacara SMAN 2 Bunguran Timur, Jarmin juga menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba yang telah digelar selama dua pekan itu.

Ketua Panitia YSF Part 8 yang juga perwakilan OSIS SMAN 2 Bunguran Timur mengatakan, kegiatan ini menjadi ajang bagi siswa untuk berkompetisi sekaligus menyalurkan minat di bidang seni, budaya, dan inovasi.

“Perlombaan yang kami adakan bukan hanya antar kelas, tapi juga melibatkan siswa dari berbagai sekolah, mulai dari tingkat SD, SMP hingga SMA se-Kabupaten Natuna,” ujarnya.

Ia melanjutkan, keberhasilan pelaksanaan YSF tahun ini tidak lepas dari dukungan banyak pihak.

Alhamdulillah Young Smanda Festival Part 8 berjalan sukses berkat dukungan pemerintah, masyarakat, dan para donatur. Kegiatan ini menjadi wadah bagi kami untuk terus berkarya dan berinovasi,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 2 Bunguran Timur, Arkam Alfarisy mengatakan, YSF merupakan program tahunan yang sepenuhnya digagas oleh OSIS sebagai bentuk pembelajaran organisasi dan pengembangan diri.

"YSF ini sudah digelar delapan kali, rutin digelar setiap tahunnya dan bagian dari program kerja OSIS," ujarnya kepada Tribunbatam.id.

Selain berkreasi, peserta didik juga belajar mengelola kegiatan dan berorganisasi, termasuk mencari dukungan melalui proposal ke para donatur.

“Tujuan festival ini untuk memberi ruang kepada peserta didik dari berbagai tingkatan, agar bisa menampilkan kemampuan dan kompetensi mereka, dan terus berkarya dalam bidang seni maupun budaya,” ucap Arkam. 

Kreativitas dan semangat para pelajar dalam menggelar kegiatan positif seperti YSF ini mendapat apresiasi tinggi dari Wakil Bupati Natuna, Jarmin Sidik.

“Kegiatan seperti ini sangat bagus sekali dan pemerintah daerah siap mendukung. Kita harapkan YSF benar-benar menjadi wadah bagi pelajar Natuna untuk terus mengasah kemampuan dan semangat belajar,” katanya. 

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved