Satlantas Natuna Gandeng Bengkel, Perangi Knalpot Brong dari Hulu

TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Satlantas Polres Natuna memperkuat pencegahan penggunaan knalpot brong terus di perkuat di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Salah satunya dengan menghentikan penjualan knalpot brong langsung dari sumbernya, yakni bengkel-bengkel kendaraan.

Upaya tersebut dilakukan melalui kegiatan pengecekan dan imbauan kepada pemilik bengkel dalam rangka Operasi Zebra Seligi 2025, Kamis (20/11/2025).

Kapolres Natuna, AKBP Nopyan Aries Efendie, S.H., S.I.K., M.M., M.Tr.Opsla melalui Kasat Lantas Polres Natuna, Iptu Erwan Toni memimpin pengecekan, didampingi personel Satlantas Polres Natuna.

Mereka menyasar etalase, rak penyimpanan, hingga area servis untuk memastikan tidak ada praktik penjualan ataupun pemasangan knalpot brong.

“Knalpot tidak standar bukan hanya melanggar aturan, tapi juga menciptakan keresahan. Suaranya mengganggu masyarakat dan berpotensi memicu gangguan Kamseltibcarlantas,” ujar Iptu Erwan. 

Menurutnya, memutus peredaran knalpot brong dari bengkel merupakan salah satu cara efektif untuk menekan pelanggaran.

Tanpa pasokan, pengguna kendaraan tidak lagi mudah memodifikasi motornya dengan knalpot berisik.

Selain pemeriksaan, personel Satlantas juga memberikan edukasi kepada pemilik bengkel, untuk tidak menjual atau memasang knalpot ilegal tersebut.

"Kegiatan ini menjadi salah satu strategi Satlantas dalam mencapai target Operasi Zebra Seligi 2025, termasuk menekan pelanggaran berbahaya lainnya seperti pengendara di bawah umur" Tambah Kasatlantas.

Dengan menggandeng bengkel sebagai pihak yang paling dekat dengan pengguna kendaraan, Polres Natuna berharap peredaran knalpot brong dapat ditekan lebih cepat dan efektif. (TribunBatam.id/Birri Fikrudin)