NATARU 2025

Bulog Pastikan Stok Beras SPHP di Natuna Menjelang Nataru Cukup Hingga Pertengahan 2026

Stok beras SPHP di Gudang Bulog Natuna dipastikan aman jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.

TribunBatam/Birri Fikrudin
BERAS DI NATUNA 0 Potret tumpukan karung beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Gudang Bulog Cabang Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Jumat (21/11/2025). Perum Bulog memastikan stok beras mencukupi hingga Triwulan ll 2026. 

TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Stok beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Gudang Bulog Natuna, dipastikan aman jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.

Pasokan bahkan disebut cukup hingga triwulan II tahun 2026 mendatang, dengan total mencapai 1.200 ton.

Kepala Perum Bulog Cabang Natuna, Pencius Siburian mengatakan, ketersediaan beras SPHP yang tersimpan di dua gudang Bulog sudah diantisipasi jauh hari agar kebutuhan masyarakat terpenuhi tanpa hambatan.

“Untuk masyarakat Natuna jangan khawatir saat momen Nataru bahkan hingga Lebaran nanti kami pastikan stok beras aman sesuai kebutuhan,” ujarnya kepada TribunBatam.id, Jumat (21/11/2025).

Pencius menegaskan, seluruh beras SPHP disalurkan dengan harga di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET), sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terjadi lonjakan harga.

Meski demikian, ia mengakui distribusi beras menjelang Nataru kerap terkendala akibat kondisi cuaca buruk, terutama saat memasuki musim angin utara.

Karena itu, Bulog menyesuaikan waktu pengiriman agar pasokan ke masyarakat, khususnya di pulau-pulau tetap terjaga.

Selain menjamin ketersediaan, Perum Bulog Cabang Natuna juga memastikan kualitas beras tetap baik, baik yang berada di gudang maupun yang sudah disalurkan ke mitra.

“Tim Bulog rutin melakukan perawatan di gudang. Proses pengemasan dari karung besar ke kemasan kecil untuk kebutuhan program juga dilakukan dengan prosedur ketat agar beras tetap aman dan layak konsumsi,” katanya.

Secara rinci, Bulog Natuna mencatat, hingga November 2025 total stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di dua gudang mencapai 1.211,309 ton.

Jumlah itu terdiri atas 737,504 ton di Gudang Ranai dan 473,805 ton di Gudang Sedanau.

"Dari total stok tersebut 77,36 ton sudah dikemas untuk program Bantuan Pangan (Bapang), 84,45 ton untuk program SPHP, sisanya masih tersimpan dalam karung 50 kilogram," Jelas Pencius.

Dengan stok yang terjaga stabil dan pengawasan distribusi yang ketat, Bulog optimistis pasokan beras di Natuna akan tetap aman selama momen Nataru hingga tahun depan. (TribunBatam.id/Birri Fikrudin) 

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved