DOSEN UNTAG TEWAS

Sebelum Ditemukan Tewas, Dosen Untag Berduaan dengan Pria di Hotel tapi Bukan AKBP Basuki

Kapolsek Gajahmungkur AKP Nasoir menyebut korban sempat bersama seorang pria sebelum ditemukan tewas di kamar nomor 210 hotel tersebut.

Editor: Khistian Tauqid
TRIBUNJATENG/Iwan Arifianto
PROSES EVAKUASI - Kepolisian melakukan evakuasi mayat perempuan berinisial DDL di sebuah kamar hotel Jalan Telaga Bodas Raya Nomor 11 Karangrejo, Gajahmungkur, Kota Semarang, Senin (17/11/2025). Korban merupakan dosen muda di Universitas 17 Agustus 1945 Semarang (Untag) yang ditemukan tewas pertama kali oleh seorang polisi berpangkat AKBP. 

DLL sudah dua tahun tinggal di kostel yang berlokasi di Jalan Telaga Bodas Raya Nomor 11 Karangrejo, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah itu.

Ditanya soal hubungan korban dengan perwira polisi tersebut, Kapolsek Gajahmungkur AKP Nasoir membenarkannya. Namun, ia enggan menjelaskannya lebih detail hubungan mereka.

"Bisa langsung tanya ke propam," kata Nasoir saat ditanya wartawan, Selasa (18/11/2025), dilansir Tribun-Medan.com dari Tribun Jateng.

Dugaan sementara DLL meninggal karena sakit yang ia derita.

Dugaan ini muncul karena korban sempat berobat ke rumah sakit Tlogorejo Semarang dua hari berturut-turut sebelum meninggal dunia.

"Penyebab kematian korban diduga karena sakit. Sebab, dua hari berturut  (15-16 November) korban berobat ke rumah sakit Tlogorejo Semarang," kata Nasoir.

Nasoir mengatakan, hasil rekam medis terakhir korban di rumah sakit tersebut tercatat tensi darahnya sekitar 190 milimeter air raksa dan gula darah 600 miligram per desiliter. Korban hanya menjalani rawat jalan selepas memeriksakan ke dokter.

"Jadi diduga korban meninggal dunia karena sakit. Tim Inafis Polrestabes Semarang juga tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," kata Nasoir.

DOSEN TEWAS DI HOTEL - AKBP Basuki (kiri) dan dosen (kanan) korban tewas ditemukan tanpa busana di kamar hotel di Semarang. - AKBP Basuki menjadi saksi yang pertama kali menemukan dosen tewas tanpa busana di kamar hotel mengungkap alibi dan pengakuan.
DOSEN TEWAS DI HOTEL - AKBP Basuki (kiri) dan dosen (kanan) korban tewas ditemukan tanpa busana di kamar hotel di Semarang. - AKBP Basuki menjadi saksi yang pertama kali menemukan dosen tewas tanpa busana di kamar hotel mengungkap alibi dan pengakuan. (Kolase Istimewa)

Baca juga: AKBP Basuki Ditahan 20 Hari, Terbukti Tinggal Satu Atap Bersama Dosen Untag yang Tewas di Hotel

AKBP B Diperiksa Propam

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polrestabes Semarang AKBP Andika Dharma Sena membenarkan, ada anggota polisi di lokasi kejadian yang menemukan pertama kali korban.

"Kami ambil keterangan polisi ini untuk mengetahui peristiwa kejadian ini," kata Andika, Selasa (18/11/2025).

Namun, Andika belum mengetahui hubungan antara polisi tersebut dengan korban.

Pihaknya sementara ini hanya meminta keterangannya sembari mengumpulkan sejumlah bukti-bukti lain terutama rekaman kamera CCTV hotel.

Terkait kondisi korban, lanjut Andika, hasil pemeriksaan visum luar tidak ada tanda-tanda kekerasan.

Akan tetapi pihaknya melakukan autopsi (bedah mayat) terhadap tubuh korban supaya mengetahui penyebab pasti kematian korban.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved