PEMBUNUHAN ALVARO

Kelakuan Ayah Tiri setelah Habisi Nyawa Alvaro, Pura-pura Ikut Mencari Korban

Pelaku sempat menggunakan siasat licik dengan pura-pura ikut mencari Alvaro yang dilaporkan menghilang.

Editor: Khistian Tauqid
(KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI)
PEMBUNUHAN KEJI - Foto Alvaro Kiano Nugroho. Pihak kepolisian akhirnya menemukan bocah bernama Alvaro Kiano Nugroho (8) asal Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang sempat dilaporkan menghilang sejak Maret 2025. 

"Tersangka sudah diamankan. Sementara itu dulu, saya belum bisa banyak statement," tegasnya.

ALVARO HILANG - Kakek Alvaro, Tugimin, menunduk haru di rumah duka Pesanggrahan setelah mendengar cucunya ditemukan meninggal di Tenjo, Bogor.
ALVARO HILANG - Kakek Alvaro, Tugimin, menunduk haru di rumah duka Pesanggrahan setelah mendengar cucunya ditemukan meninggal di Tenjo, Bogor. (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Baca juga: Dengan Suara Bergetar, Tugimin Teringat Momen Bersama Alvaro sebelum Ditemukan Tewas

Kronologi Hilangnya Alvaro

Dirangkum TribunJakarta.com, kronologi hilangnya Alvaro bermula saat Al mendatangi Masjid Jami Al Muflihun.

Kala itu, tersangka bertemu dengan marbot masjid untuk mencari anaknya.

Secara kebetulan, Alvaro memang berada di lokasi karena ingin buka puasa bersama teman-temannya.

"Setelah itu nggak tahu lagi, marbot itu nggak memperhatikan orangnya seperti apa, nggak diperhatikan," ujar Tugimin.

Tugimin mulai khawatir setelah cucunya tidak pulang padahal waktu sudah malam.

Ia berusaha mencari dengan bertanya kepada teman-teman Alvaro.

Diketahui jarak antara rumah dengan masjid hanya beberapa meter saja.

"Sesudah itu, akhirnya bingung. Saya lapor ke polisi, ke Polsek Pesanggrahan," aku Tugimin.

Polisi Sempat Alami Kesulitan

Tidak mudah bagi polisi untuk mengusut kasus hilangnya Alvaro.

Sejumlah saksi telah diperiksa namun belum bisa memberikan petunjuk yang berarti.

CCTV yang rusak turut menyulitkan polisi.

"Untuk hambatan sementara memang di TKP pada saat kejadian itu CCTV tidak bisa dibuka karena rusak. Sehingga kita tidak bisa melihat apa yang terjadi di sana melalui CCTV," ungkap Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Murodih, pada Minggu (27/4/2025) lalu.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved