BATAM TERKINI
Tak Tahan Diomeli, Ternyata Begini Kronologi Penikaman Sutrisno hingga Tewas
Saat masuk dan membuka pintu, Agus tak menyadari jika di belakang pintu ada rekannya, yang juga korban, Sutrisno.
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Peristiwa berdarah kembali terjadi di Batam. Nyawa Sutrisno melayang di tangan Agus Kurniawan (28) yang juga rekan kerjanya, Jumat (9/6/2017).
Ironisnya, pemicu pembunuhan sadis tersebut hanya dikarenakan persoalan sepele.
Agus yang baru pulang salat Jumat masuk ke dalam ke rumahnya yang merupakan mess para pekerja tukang dagang.
Saat masuk dan membuka pintu, Agus tak menyadari jika di belakang pintu ada rekannya, yang juga korban, Sutrisno.
"Hentakan pintu itu mengenai kaki korban, Sutrisno. Pelaku ini nggak tahu kalau di belakang ada korban. Dia nggak sengaja. Itu kejadiannya sekitar pukul 13.00 WIB, di Perumahan Baloi Centre blok A nomor 12," tutur Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja, Iptu Awa Sya'ban Harahap.
Baca: BREAKINGNEWS. Cuma Masalah Kaki Tersenggol Pintu, Sutrisno Tewas Ditikam Pisau
Baca: HEBOH. Status Facebook Pakai Background Gambar. Begini Cara Membuatnya
Baca: ALAMAK. Angin Tornado Bergulung di Belakangnya, Pria Ini Cuek Potong Rumput
Baca: Akibat Ulahnya Sendiri, Dua Remaja Ini Nyaris Dibakar Massa
Korban Sutrisno yang sehari-hari bekerja menjual soto merasa tak terima. Sutrisno langsung memarah-marahi Agus. Sutrisno tak berhenti memarahi pelaku meskipun pelaku sudah ke luar rumah.
"Korban merasa kesakitan dan marah. Korban ini terus mengikuti pelaku ke dalam rumah sambil marah-marah. Pelaku waktu itu mau mengambil sampah untuk dibuang ke depan. Sepanjang jalan pelaku sampai ke depan rumah pun masih diikuti sama korban," tuturnya.
Tibalah pelaku di depan rumah, dan menyangkutkan plastik sampah ke motornya, korban masih juga memarahinya. Hilang kesabaran, pelaku pun langsung mencabut pisau dari balik bajunya dan menikam korban.
"Menurut pengakuan pelaku, masing-masing pekerja sate itu punya pisaunya masing-masing. Itu juga sudah jamnya mereka siap-siap buka, karena mau buka puasa. Dia nggak tahan lagi, langsung ditusukkannya ke perut korban sekali," ucapnya. (*)
*Baca Berita Terkait di Tribun Batam Edisi Cetak Sabtu, 10 Juni 2017
