BATAM TERKINI
Ketuk Pintu Tak Dibuka, Hebron Kaget Adik Iparnya Tergantung di Pintu Kamar
Hebron mencoba mengetuk pintu rumah, namun tidak ada jawaban. Namun, alangkah kagetnya saat Hebron buka pintu dia menemukan adik iparnya tergantung.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Noven Riyadi Hutahaean (29) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pintu kamar rumah abang iparnya di Kavling Bukit Kamboja blok S nomor 149 Sagulung, Jumat (27/10/2017).
Noven pertama kali diketahui gantung diri di rumah saat Hebron Simamora, abang iparnya pulang kerja Jumat (27/10/2017) sekitar pukul 19.30 WIB.
Setelah sampai di rumah, Hebron mencoba mengetuk pintu rumah, namun tidak ada jawaban. Awalnya Hebron mengira adik iparnya pergi entah kemana.
Hebron yang baru pulang kerja, berusaha membuka pintu, dengan cara mencongkel dari jendela, setelah pintu terbuka Hebron masuk ke rumah dan menghidupkan lampu rumah.
Namun dirinya sangat kaget karena setelah lampu hidup adik iparnya sudah tergantung di pintu kamar nomor dua rumahnya. Tidak sanggup melihat kejadian tersebut Hebron teriak minta tolong kepada warga sekitar.
Baca: Mesin Kapal Rusak, Pasutri Terjebak di Laut Selama 5 Bulan. Begini Cara Mereka Bertahan
Baca: Jangan Lupa Ya! Siang Ini Selebgram Awkarin Gelar Meet and Greet. Intip Bocoran Acaranya
Baca: ASTAGA! Dihujani Hantaman Tangan dan Batu, Setelah Tewas Tubuh Andi Masih Disiram Air Mendidih
Baca: Ingin Tiru Adegan Film Up, Pria Ini Terbang ke Udara Bermodal 100 Balon Gas. Berhasilkah?
Kejadian tersebut juga langsung ditangani oleh Polsek Sagulung, Kapolsek Sagulung AKP Hendrianto mengatakan pihaknya langsung melakukan oleh TKP.
"Jenazah sudah kita bawa ke Rumah sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk keperluan visum dan autopsi,"katanya.
Hendrianto, mengatakan belum bisa memberikan keterangan lebih mengenai penemuan mayat gantung diri di kavling Kamboja.
Sementara mengenai ada tidaknya kejanggalan yang ditemukan di tubuh jenazah, Hendrianto mengatakan masih menunggu hasil autopsi."Nanti tunggu hasilnya dari rumah sakit, kita belum bisa komentar,"kata Hendrianto. (*)