Jika ke Tanjungpinang, Jangan Kaget Disambut Pedagang Penjual Makanan Khas. Ada Otak-otak
Jika Anda tiba di Kota Tanjungpinang dengan kapal feri, Anda jangan kaget jika Anda disambut banyak pedagang makanan khas kota ini
TRIBUNBATAM.id.TANJUNGPINANG - Jika Anda tiba di Kota Tanjungpinang dengan kapal feri, Anda jangan kaget jika Anda disambut banyak pedagang makanan khas kota ini.
Ada banyak dagangan menarik yang dijajakan yang bikin Anda ngiler.
Apa itu? Kripik dan Otak-otak.
Ya dua makanan itu adalah khas Tanjungpinang yang langsung ditemukan saat Anda turun dari pelabuhan dan berjalan menuju pintu keluar parkiran pelabuhan SBP Tanjungpinang.
Baca: Kehidupan CW, Selama 10 Tahun Tinggal dari Hotel ke Hotel Bawa 5 Anak Angkat
Baca: Pagi Ini Rapat Soal Taksi Online Kembali Digelar di Batam. Kali Ini Dihadiri Sekdaprov Kepri
Baca: Foto Bareng Ashanty dan Aurel dalam Busana Ketat Panen Kritikan, Kolom Komentar Pun Ditutup
Sepanjang perjalanan itu, tidak hanya tukang ojek yang antre dan menyapa Anda, tapi juga pedagang cemilandengan gerobak dorongnya.
"Pak! Krikpiknya Pak. Ini murah, enak gurih Pak, Bu, sini," kata seorang pedagang menawarkan makanan, Rabu (14/3/2018).
Ada juga makanan yang terbuat dari daging ikan yang menjadi makanan khas kota ini, yakni, Otak-otak.
Pedagang Otak-otak di kawasan Pelabuhan ini cukup banyak dan Anda tinggal memilih sesuai selera Anda.
Para pedagang akan berebut menawarkan barang dagangannya kepada setiap orang yang lewat.
Harga makanan yang ditawarkan, untuk kripik mulai dari Rp 7000 hingga belasan ribu.
Sementara otak-otak dijual seribu per item.
"Ya bu saya beli otak-otaknya saja. Ini enak dari Tanjungpinang. Kalau tempat lain biasa saja," kata seorang pembeli.
Sedangkan pedagang mengaku masyarakat yang biasa lewat atau warga Tanjungpinang, jarang membeli.
Mayoritas pembeli adalah warga dari luar Tanjungpinang yang sengaja datang untuk berlibur ke Tanjungpinang. (wfa)