9 Bulan Diembargo Arab Saudi, Ekonomi Qatar Justru Melejit. Ini 3 Jurus Cerdas yang Diterapkan
Sembilan bulan berlalu sejak Qatar dikucilkan dan diembargo oleh negara-negara Arab pimpinan Arab Saudi.
TRIBUNBATAM.id, DOHA- Sembilan bulan berlalu sejak Qatar dikucilkan dan diembargo oleh negara-negara Arab pimpinan Arab Saudi.
Pengucilan tersebut karena tuduhan membantu aksi terorisme.
Bukannya menderita, Qatar jutsru mendapat berkah dari aksi pengucilan ini.
Mengutip The Wall Street Journal, Kamis (15/3/2018), Qatar telah berhasil menahan tekanan.
Pemerintah Qatar mengatakan bahwa pihaknya tidak akan menyerah kepada tetangga-tetangga meeka yang lebih besar.
Baca: Pemerintah Turunkan Tarif Impor Komponen Sepeda dari 30 Jadi 10 Persen demi Alasan Daya Saing
Baca: IBU KREATIF, Gunakan Buah & Sayur untuk Foto Bayinya dan Hasilkan 10 Jepretan Menggemaskan
"Mereka tidak ingin kita membuat keputusan, mereka ingin membuat keputusan untuk kita. Mereka pikir kami akan menyerah dan melakukan apa yang mereka katakan kepada kita. Itu tidak akan pernah terjadi," kata Sheikh Saif bin Ahmed Al-Thani, direktur kantor komunikasi pemerintah, dilansir dari Wall Street Journal.
Qatar menanggapi embargo tersebut dengan beberapa langkah konkrit di antaranya:
1. Bangun jalur dagang baru
Segera setelah pengucilan terjadi, Qatar membangun jalur perdagangan baru melalui Turki dan Iran.
Dua negara itu bersedia memberikan alternatif akses udara dan akses darat.
Pengucilan oleh Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Bahrain juga turut andil dalam mempercepat beberapa reformasi di Qatar.
2. Bebaskan visa 80 negara
Sejak bulan Juni 2017, segera setelah pengucilan, Qatar telah menghapuskan persyaratan visa untuk 80 negara.